Diamankan Usai Bajak Truk, Puluhan Pelajar Diajak Zikir
Selasa, 12 Mei 2015 - 09:01 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
- Aparat kepolisian sektor Sukmajaya Depok berhasil mengamankan puluhan pelajar yang diduga akan melancarkan aksi tawuran.
Para pelajar dari salah satu Sekolah teknik Menengah swasta di kota tersebut diamankan polisi usai membajak sebuah truk pengangkut pasir yang tengah melintas di kawasan Jalan Tole Iskandar.
Lantaran aksinya yang membuat resah, petugas pun terpaksa menindak tegas. Mereka diamankan saat truk yang dibajak tersebut melintas di depan Polsek Sukmajaya, persis di depan pertigaan arah Depok II.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Para pelajar dari salah satu Sekolah teknik Menengah swasta di kota tersebut diamankan polisi usai membajak sebuah truk pengangkut pasir yang tengah melintas di kawasan Jalan Tole Iskandar.
Lantaran aksinya yang membuat resah, petugas pun terpaksa menindak tegas. Mereka diamankan saat truk yang dibajak tersebut melintas di depan Polsek Sukmajaya, persis di depan pertigaan arah Depok II.
Para pelajar ini pun tak berkutik, mereka hanya bisa pasrah saat petugas menggelandangnya ke dalam polsek. "Karena dianggap meresahkan maka terpaksa diamankan. Kami khawatir mereka akan berbuat hal-hal yang negatif," kata Kapolsek Sukmajaya Depok Komisaris Polisi Agus Widodo, Selasa 12 Mei 2015.
Dihadapan petugas, para pelajar ini pun membantah akan melakukan aksi tawuran. Mereka mengaku, hanya ingin konvoi usai nongkrong di kawasan Universitas Indonesia.
"Kami cuma foto-foto
doang
kok pak di UI, ini mau pada pulang," ujar sejumlah pelajar.
Selanjutnya, mereka yang diamankan menjalani serangkain pembinaan petugas. Satu persatu dari mereka didata untuk selanjutnya diserahkan ke orangtua masing-masing. Namun sebelumnya, kapolsek juga sempat mengajak puluhan pelajar ini dzikir bersama.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Para pelajar ini pun tak berkutik, mereka hanya bisa pasrah saat petugas menggelandangnya ke dalam polsek. "Karena dianggap meresahkan maka terpaksa diamankan. Kami khawatir mereka akan berbuat hal-hal yang negatif," kata Kapolsek Sukmajaya Depok Komisaris Polisi Agus Widodo, Selasa 12 Mei 2015.
