Begal Juragan Beras Ciracas Tewas Ditembak

Senin, 11 Mei 2015 - 17:13 WIB
Oleh :
Ilustrasi pencuri yang tewas ditembak polisi.
Ilustrasi pencuri yang tewas ditembak polisi.
Sumber :
  • Anwar Sadat
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Pelaku pembegalan dan penembakan juragan beras Pasar Ciracas, tewas ditembak polisi, Senin 11 Mei 2015.


Begal berinisial A alias D tewas ditembak karena berusaha merampas senjata polisi saat dibawa menuju ke lokasi persembunyian rekan-rekannya di Jalan Raya Ciracas, Dekat Komplek Pemadam, Jakarta Timur.


"A terpaksa dilumpuhkan karena berusaha memberontak dan merampas senjata anggota kami," kata AKBP Heri Heriawan, Kasat Jantaras Polda Metro Jaya.
Baca Juga :
Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari Amerika Serikat


Baca Juga :
OTT di Bengkulu, KPK Tangkap 7 Orang
A tewas bersimbah darah tepat di tepi jalan raya dengan luka tembak di bagian punggungnya.

Baca Juga :
Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI

Heri menuturkan, A ditangkap bersama satu anggota begal lainnya berinisial R. Sementara, lima pelaku lainnya masih dalam pengejaran.


"Mereka semuanya adalah kelompok Madura, dan DPO Polres Banyuwangi," kata Heri.


A dan kelompoknya adalah pelaku pembegalan terhadap juragan beras Pasar Ciracas bernama Mamat Surahmat pada 23 Maret 2015 lalu.


Rahmat dihabisi harta dan nyawanya di Jalan Raya Bogor, dalam perjalanan pulang seusai berjualan sembako di salah satu toko di Pasar Ciracas.


Mamat Surahmat meninggal dunia di lokasi akibat dibacok dan ditembak pelaku dengan senjata api. Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai bernilai ratusan juta rupiah milik juragan beras itu dan melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor. (ase)

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Mereka semuanya adalah kelompok Madura, dan DPO Polres Banyuwangi," kata Heri.
Halaman Selanjutnya