Ahok Minta Petugas Kebersihan Berani Tegur Warga
- VIVA/ Fajar GM
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, melakukan blusukan ke kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu, 15 April 2015. Lokasi pertama yang dikunjungi Ahok, sapaan akrab Basuki, adalah Stasiun Tanah Abang.
Di stasiun itu, Ahok sempat naik ke lantai peron dan memantau suasana stasiun. Ahok sempat berbincang dengan petugas penjualan tiket serta pejabat PT. Kereta Api Indonesia di stasiun tersebut.
Setelah itu, Ahok meninggalkan stasiun untuk kemudian berjalan kaki menuju ke Pasar Blok G Tanah Abang yang berjarak kurang lebih sepanjang 200 meter.
Di sepanjang perjalanan, Ahok menyapa belasan warga yang berada di sepanjang trotoar. Ahok kemudian sempat melihat seorang Petugas Harian Lepas (PHL) Dinas Kebersihan DKI yang tengah beristirahat di sebuah halte bus yang kosong.
Ahok menyapa PHL itu kemudian menanyakan apakah Dinas Kebersihan DKI telah memenuhi haknya sebagai seorang pegawai lepas dinas itu.
"Sudah terima gaji belum Pak?" ujar Ahok.
Petugas kebersihan berusia lanjut itu menjawab Dinas Kebersihan telah membayarkan gajinya melalui sistem pembayaran elektronik.
Ahok kemudian mengapresiasi kinerja PHL itu dan memintanya untuk terus melakukan tugasnya menjaga kebersihan. Bila ada warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan, Ahok meminta petugas itu tegas memberi teguran kepada warga tanpa merasa segan.
"Kalau dia (warga) marah setelah ditegur, bilang, 'gua disuruh gubernur'," ujar Ahok.
Saat ini Ahok masih melakukan peninjauan di Pasar Blok G Tanah Abang. Ia menerima pemaparan tentang rencana menghubungkan Stasiun Tanah Abang ke Pasar Blok G dari Manajer Pasar Blok G Tanah Abang Namen Suhandi.
Kepada Manajer Pasar Blok G, Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis, dan Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Benjamin Bukit, Ahok meminta realisasi rencana itu bisa dilakukan pada tahun ini.
"Tahun ini harus dilelang. Setelah jadi, kita sendiri yang mengelolanya. Kita bisa gunakan sepanjang jembatannya untuk pedagang berjualan. Harga sewanya jangan mahal karena ini kita sendiri yang mengelola," ujar Ahok.
Turut serta dalam blusukan Ahok kali ini, Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede, Kepala Satuan Polisi (Satpol PP) DKI Jakarta Kukuh Hadisantoso, dan Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Benjamin Bukit.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, Anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi Nasional Demokrat Bestari Barus juga terlihat mengikuti Ahok dalam blusukannya ini. (ase)