Tim SAR Lelah, Pria di Atas Atap JPO Semanggi Ditinggalkan
Sabtu, 4 April 2015 - 06:13 WIB
Sumber :
- Fikri Halim
VIVA.co.id
- Setelah lebih dari lima jam bernegosiasi dengan Ihsan, pria yang mengancam ingin bunuh diri di jembatan penyeberangan orang (JPO) Semanggi, Jakarta Selatan, tim penyelamat Search and Rescue (SAR) Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) DKI Jakarta akhirnya menyerah.
Seluruh tim penyelamat gabungan akhirnya memutuskan pulang dan membiarkan Ihsan seorang diri di atas JPO itu.
"Sudah disuruh komandan balik kanan, besok kita ke sini lagi kalau masih ada," kata salah satu petugas DPK, Sabtu 4 April 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tukang Kebun Ditemukan Gantung Diri Usai Salat
Seluruh tim penyelamat gabungan akhirnya memutuskan pulang dan membiarkan Ihsan seorang diri di atas JPO itu.
"Sudah disuruh komandan balik kanan, besok kita ke sini lagi kalau masih ada," kata salah satu petugas DPK, Sabtu 4 April 2015.
Petugas mengaku kewalahan, karena tidak bisa membujuk pria asal Bangka Belitung itu. "Sudah tidak bisa dibujuk, sudah susah, segala upaya sudah kita lakukan," tambahnya.
Sementara itu, ditemui terpisah, Muhammada Arip, Kepala Seksi Penyelamatan Rescue Jakarta Selatan, mengatakan bahwa pria tersebut mengaku sudah berada di daerah sini selama empat hari, pria itu mulai bisa diajak bicara.
"Dia bilang barusan ke petugas, sudah empat hari di sini, dia tinggal di dekat sini, sekarang sudah mulai mau buka mulut dengan kita," ujar Arip.
Berdasarkan pantauan
VIVA.co.id
, hingga pukul 03.00 WIB, Ihsan yang masih berada di atas atap JPO mulai beristirahat.
Ihsan sudah berada di atas JPO berketinggian lebih dari 10 meter sejak pukul 21.00 WIB, Jumat 3 April 2015. (asp)
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Petugas mengaku kewalahan, karena tidak bisa membujuk pria asal Bangka Belitung itu. "Sudah tidak bisa dibujuk, sudah susah, segala upaya sudah kita lakukan," tambahnya.
