Polisi Periksa Pengelola Kebun Raya Bogor
Senin, 12 Januari 2015 - 19:00 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Jafkhairi
VIVAnews
- Kapolres Bogor Kota, Ajun Komisaris Besar Irsan, mengatakan, penyidik akan meminta keterangan dari pengelola Kebun Raya Bogor terkait lima orang yang tewas akibat pohon tumbang di tempat wisata tersebut.
"Kami akan periksa bagian maintenance atau bagian yang bertugas merawat pohon yang dikoleksi di Kebun Raya Bogor," ujar Irsan, Senin, 12 Januari 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kota Ini Telah Memikat Hati Jokowi
Baca Juga :
Korban Pohon Tumbang Kebun Raya Bertambah
"Kami akan periksa bagian maintenance atau bagian yang bertugas merawat pohon yang dikoleksi di Kebun Raya Bogor," ujar Irsan, Senin, 12 Januari 2015.
Irsan menambahkan, polisi sudah memasang garis polisi (
police line
) di lokasi kejadian agar tidak memakan korban baru.
"Saat ini berdasarkan laporan dan penyelidikan di lapangan, peristiwa patah dan tumbang batang pohon Damar tersebut karena keropos dan tua. Namun kami tetap harus mengetahui bagaimana prosedur dan perawatan terhadap pohon-pohon itu,"katanya.
Seperti diketahui, lima orang meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang di Kebun Raya Bogor, Minggu pagi kemarin. Selain itu, tujuh orang masih menjalani perawatan RS PMI Bogor, dan 12 orang lainnya masih harus menjalani rawat jalan.
Kepala Sub Bidang Pemeliharaan Koleksi Tanaman Kebun Raya Bogor, Izuandri, mengungkapkan, pohon Agatis itu memiliki tinggi sekitar 7 meter dan sudah berusia setengah abad.
Ia mengatakan, secara visual pohon ini terlihat sehat. Namun, di bagian dalam batang pohonnya sudah keropos. "Apalagi, pohon ini diperkirakan sudah berusia 50 tahun lebih," kata Izuandri.
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Irsan menambahkan, polisi sudah memasang garis polisi (
