Jadi Tersangka, Rekanan Pengadaan CCTV Monas Kecewa

Kamera pengawas
Sumber :
  • perljam.net
VIVAnews - Kasus dugaan korupsi kamera pemantau (CCTV) di Suku Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan (Kominfomas) Jakarta Pusat turut menyeret Direktur PT Harapan Mulya Karya berinisial DS. Perusahaan tersebut merupakan pemenang tender proyek pengadaan CCTV di Kawasan Monumen Nasional

DS mengaku sangat kecewa dengan penetapannya sebagai tersangka. "Memang, saya benar dua kali diperiksa, kemudian langsung ditetapkan jadi tersangka," kata DS di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat 25 Oktober 2013.

Menurut dia, semua penjelasan Kepala Suku Dinas Kominfomas Jakarta Pusat, Ridha Bahtiar, yang menyebutkan CCTV yang dipasang di Monas tidak berfungsi itu tidak benar. Menurut dia, semua hasil pekerjaannya berfungsi normal.

Bahkan, dia menjelaskan, setelah proyek CCTV selesai pada akhir Desember 2010, perusahaannya melakukan pengawasan serta memberikan pengarahan bagaimana cara mengoperasikan CCTV tersebut.

Video Lawas Ungkapan Hati Ririe Fairus Usai Diselingkuhi Ayus Sabyan Ramai di Medsos: Aku dan Dia Memulai Hidup dari Nol
"Kalau tidak percaya, lihat saja di kantor Wali Kota Jakarta Pusat, semuanya berfungsi baik. Itu maksud Ridha tidak berfungsi bukan CCTV-nya rusak, tapi tidak difungsikan oleh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)," katanya.

Satu-satunya, Chery J6 Bernuansa Batik Bakal Dilelang
DS menilai, penetapannya menjadi tersangka tidak tepat, karena dia hanya orang luar yang mengikuti proses tender. Kemudian mengerjakan proyek tersebut sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati sebelumnya.

Rupiah Melemah Dipicu Kekhawatiran Perang di Ukraina dan Timur Tengah
"Kalau tiba-tiba saya dikatakan sebagai tersangka itu kurang tepat. Saya ini orang luar. Saya kan ikut tender," katanya. (art)
Mendag Budi Santoso.

SPBU di Sleman Diduga Manipulasi Pompa, Mendag: Kerugian Masyarakat Rp 1,4 Miliar Per Tahun

Menteri Perdagangan Budi Santoso meninjau langsung Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)  44.555.08 di Jalan Kaliurang KM 10, Sleman yang diduga curang.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024