Finalis Lomba "Keindahan Kepulauan Seribu" Menyelam di Pulau Kotok
- VIVAnews/Maryadi
VIVAnews - Sebagai tindak lanjut dari lomba blog "Keindahan Kepulauan Seribu," Portal VIVA.co.id dan Dinas Pariwisata DKI Jakarta mengajak para Finalis pada 23 dan 24 Agustus 2013, menyelam di Pulau Kotok, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara.
Sebelum menyelam, para finalis ini diberikan pelatihan materi dasar penyelaman dan praktek kolam di Gedung Stadion Renang, Gelora Bung Karno, Senayan, selama lima hari.
Selama pelatihan peserta dibekali materi tentang pengetahuan dasar scuba diving. Mulai dari peralatan scuba (scuba gear) yang dibutuhkan dan cara penggunaannya, prosedur penyelaman yang aman hingga risiko yang bisa terjadi.
Seperti yang telah dijanjikan, para finalis diajak ke Pulau Kotok, Kepulauan Seribu, dan menyelam bersama Riyanni Djangkaru.
Pukul 06.00 WIB, finalis sudah berkumpul di Dermaga 15 Marina Ancol. Seluruh peserta yang terdiri dari finalis, kru VIVA.co.id, perwakilan dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta, kru Divemagz, kru instruktur selam dari Global Dive, serta Riyanni Djangkaru, berangkat menuju Pulau Kotok menggunakan kapal yang telah tersedia pada pukul 7.30 WIB.
Perjalanan dari Marina Ancol menuju Pulau Kotok, memakan waktu sekitar 90 menit. Tiba di Dermaga Pulau Kotok, kami disambut dengan ucapan selamat datang dari para penjaga hotel tempat para peserta menginap, dengan membubuhkan ikat kepala terbuat dari janur kelapa serta welcome drink.
Setelah seluruh peralatan disiapkan, para peserta mengikuti arahan dari instruktur selam yang dikoordinatori oleh John E, Sidjabat dari Global Dive.
Sesuai jadwal, hari pertama dilakukan tiga kali penyelaman dengan spot menyelam sekitar Pulau Kotok. Pada sesi pertama, peserta diajak ke kedalaman 12 hingga 18 meter dengan spot menyelam tidak jauh dari dermaga tempat singgah kapal.
Para finalis bersama Riyanni Djangkaru diajak menyelam melihat keindahan alam bawah laut di Pulau Kotok, Kepulauan Seribu.
Tak hanya materi yang sudah diberikan pada saat pelatihan, para finalis juga kembali diingatkan tentang E S A (Emergency Swimming Ascent), yaitu tehnik penyelamatan jika ada peserta yang mendadak pingsan pada saat penyelaman.
Penyelaman di hari pertama selesai. Para peserta beristirahat dan pada malam hari dilanjutkan dengan ujian tertulis hasil penyelaman pada hari pertama.
Di hari kedua, para finalis kembali diajak menyelam di spot yang sama dengan arah penyelaman yang berbeda. Para peserta dibawa ke kedalaman antara 16 sampai 22 meter, untuk melihat keindahan alam bawah laut Pulau Kotok, Kepulauan Seribu, dalam dua kali penyelaman.
(Lihat foto-foto lainnya )
Di hari terakhir, penyelaman dilakukan hanya sampai pukul 12.00 WIB. Setelah makan siang, para peserta bersiap untuk kembali ke Jakarta.
Tiba di Marina Ancol, acara dilanjutkan dengan seremonial dari tim VIVA.co.id yang menghimbau para finalis untuk melanjutkan penulisan tentang seluruh pengalaman menyelam di Kepulauan Seribu dimulai dari sesi pelatihan hingga penyelaman ke dasar laut Pulau Kotok, Kepulauan Seribu.
Tak hanya itu, perwakilan dari Dinas Pariwisata, Gumilar Ekalaya, Kepala Seksi Bidang Promosi Dalam Negeri Dinas Pariwisata DKI Jakarta, menyampaikan rasa bangga dan keinginan agar para blogger tetap ikut mempromosikan wisata bahari yang ada di Jakarta yaitu Kepulauan Seribu seperti yang telah mereka alami saat di Pulau Kotok.
Kepala instruktur selam, John E. Sidjabat mengatakan seluruh finalis sudah cukup mampu untuk menyelam melalui materi dan prakter serta penyelaman langsung yang telah dilakukan para finalis. Untuk selanjutnya diharapkan agar tetap mencintai alam bawah laut dengan menjaga dan tidak merusak biota laut serta karang.
Acara ditutup dengan pembagian souvenir berupa Snorkeling gear kepada para finalis yang diserahkan langsung oleh Gumilar Ekalaya.
