FOTO: Nasib Malang Rumah Cantik Menteng
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews – Beberapa bulan lalu, bila Anda melintas di Jalan Teuku Cik Di Tiro kawasan Menteng, Jakarta Pusat, di salah satu sudutnya Anda akan menemukan ‘rumah cantik’ nan asri berdiri anggun. Rumah itu tampak mencolok, berbeda dengan rumah-rumah yang berada di lingkungan sekitarnya.
Rumah Cantik Menteng itu bukan mencolok karena kemewahannya, melainkan karena keanggunan, kesederhanaan, keasrian, dan kerindangannya. Rumah cantik itu dikelilingi oleh halaman luas yang difungsikan sebagai taman bunga. Bunga-bunga warna-warni tampak terawat segar dipandang mata.
Selain taman yang asri, bangunan rumah cantik yang dibangun tahun 1930-an itu sendiri tergolong unik namun kokoh. Rumah itu merupakan peninggalan Belanda yang tak lekang dimakan zaman. Berdiri sekejap di depan rumah itu, Anda seakan dibawa kembali ke masa silam.
Namun kini, lewatlah di sudut jalan yang sama di kawasan Menteng. Tak terlihat lagi tanda-tanda adanya rumah cantik di situ. Begitu kepemilikan rumah berpindah tangan, semua hancur, tinggal kenangan. Ya, rumah cantik itu rupanya telah dirobohkan oleh pihak pemborong yang mengaku mengantongi surat izin dari dinas terkait.
Apa mau dikata, status rumah cantik yang ternyata tergolong cagar budaya golongan C – kondisi bangunan tidak boleh dirombak seluruhnya meski kepemilikan rumah berpindah tangan – baru terungkap ketika rumah cantik itu tinggal puing-puing.
Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo bahkan menegaskan, sebetulnya rumah cantik itu tidak boleh dirobohkan atau dibongkar drastis. “Tidak boleh dibongkar habis, tidak boleh diganti total arsitekturnya,” kata Foke di Monas, Jakarta, Rabu 30 November 2011.
Tapi, nasi terlanjur menjadi bubur. Bila ada kisah itik buruk rupa berubah menjadi angsa cantik, nasib Rumah Cantik Menteng justru sebaliknya. Ia bagaikan angsa cantik berubah menjadi itik buruk rupa. Lihatlah foto-foto 'si angsa cantik' yang kini bernasib nahas. (umi)