Kalah, Apa Tanggapan Kubu Arsyid-Andre

VIVAnews – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan sudah mengumumkan secara resmi hasil pemungutan suara ulang. Pasangan calon walikota dan wakil walikota, Airin Rachmi Diany-Benjamin Davnie, menang suara atas tiga pasangan kandidat lain.

Menanggapi hasil suara yang diumumkan usai rapat pleno KPU Kota Tangerang Selatan, kubu yang kalah, Arsyid dan Andre Taulany melalui kuasa hukum, Endang Hadrian, menyatakan dapat menerimanya. “Kami bersikap legowo terhadap pleno kemarin (Kamis),” kata Endang, Jumat, 4 Maret 2011.

Mengenai apakah akan ada tindakan hukum selanjutnya, Endang mengatakan, belum dapat menjawab sekarang. Pasalnya, Endang menambahkan, pihaknya masih mengkaji temuan-temuan selama proses pemungutan dan penghitungan suara yang terindikasi ada pelanggaran.

“Masih wait and see-lah sekarang, menunggu perkembangan selanjutnya,” kata Endang. “Bilamana nanti dalam pengkajian ditemukan ada pelanggaran berikut bukti dan saksi, maka tentunya akan disampaikan ke Mahkamah Konstitusi (MK).”

Usai hasil suara pemilihan ulang diumumkan, KPU tidak langsung menetapkan pasangan yang unggul. Tapi, terlebih dulu melaporkan hasilnya ke MK. Nanti, hakim MK akan melakukan sidang dan menetapkan pasangan yang menang.

Tapi, sebelum putusan akhir, MK akan terlebih dulu memberi kesempatan kepada masing-masing pasangan untuk menyampaikan laporan dan keberatan mereka atas proses pemungutan suara ulang.

Pilkada Kota Tangerang Selatan diikuti oleh empat pasangan kandidat. Berdasarkan nomor urut: nomor 1; Yayat Sudrajat-Norodom Sukarno, nomor 2; Rodhiyah-Sulaeman Yasin, nomor 3; Arsyid-Andre Taulany, dan nomor 4; Airin Rachmi Diany-Benjamin Davnie.

Karena pada pemilihan pertama ada masalah, KPU Kota Tangerang Selatan memutuskan mengulang pemungutan suara. Pemilu ulang itu diselenggarakan pada 27 Februari 2011 lalu. (umi)