Mobil dan Motor Tertabrak Kereta di Perlintasan KA Pondok Jati, Remaja 15 Tahun Tewas
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA — Insiden kecelakaan maut terjadi di area perlintasan kereta api (KA) kawasan Matraman, Jakarta Timur, Rabu malam, 19 Februari 2025. Kereta barang menabrak mobil boks dan sepeda motor yang menyebabkan 1 orang tewas dan 1 lainnya luka parah.
Dari data Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, kecelakaan terjadi di Jl KH Ahmad Dahlan, Palmeriam, Matraman, sekitar pukul 18.53 WIB. Petugas langsung dikerahkan ke lokasi untuk membantu proses evakuasi.
Korban meninggal diketahui seorang remaja bernama Kevan (15). Sementara, korban dengan luka parah adalah Doni Indra (47).
Kedua korban sudah dievakuasi ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat untuk penanganan lebih lanjut.
Ilustrasi kecelakaan tertabrak kereta api.
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Kecelakaan maut ini juga dialami tiga orang lainnya yakni Mirzak N (21) dan Sutarno (40). Keduanya merupakan sopir dan kernet mobil boks yang berhasil menyelamatkan diri sebelum tertabrak kereta.
Satu korban luka lainnya adalah pengendara sepeda motor yang membonceng Kevan.
Insiden berawal saat dua sepeda motor dan satu mobil boks diduga berusaha menyeberangi rel menuju arah Matraman. Namun, kemacetan di sekitar perlintasan membuat mereka malah terjebak di tengah rel. Nahas, saat itu ada KRL yang tengah melaju kencang.
Mengetahui kereta semakin dekat, sopir dan kernet mobil boks segera meloncat keluar untuk menyelamatkan diri. Namun, dua pengendara motor yang berada di dekatnya.
“Motor yang dikendarai Bapak Doni membawa kardus. Lalu tergencet dengan mobil boks hingga mengalami patah tulang di kaki," demikian keterangan petugas Gulkamart Jaktim dikutip pada Kamis, 20 Februari 2025.
Sementara pengendara motor lainnya seorang laki-laki yang membonceng korban Kevan (15).
"Kevan sempat disuruh loncat oleh ayahnya. Tetapi nahas, ia terjepit dan meninggal dunia,” tambah keterangan petugas Gulkamart.
Adapun hingga saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan maut itu.
