Usut Identitas Mayat Pria Berlumur Darah di Depok, Polisi Akan Bongkar Isi Percakapan Ponsel

Depok, VIVA – Polisi masih terus mendalami kasus penemuan mayat pria yang tergeletak berlumur darah di Jalan Kabel RT 05 RW 07, Beji, Depok sekitar pukul 05.30 WIB. Polisi menemukan handphone di semak-semak tak jauh dari lokasi korban ditemukan. Untuk mengungkap kasus ini, polisi akan membuka isi percakapan di handphone yang diduga milik korban.

“Memang ada handphone yang ditemukan, namun saat ini masih kami telusuri ya apakah benar handphone tersebut milik korban atau punya orang lain. Belum (dicek isi percakapan di handphone),” kata Paur Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, Selasa, 18 Februari 2025.

Saat ini hal yang baru terungkap adalah jenis kelamin korban yaitu laki-laki berusia 30 tahunan. Korban ditemukan  di bawah tiang Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET). Polisi masih mendalami kemungkinan jika korban lompat dari tiang SUTET.



Ilustrasi garis polisi.

Photo :

• ANTARA FOTO/Risky Andrianto

“Ya saat ini masih kami selidikinya ya, jadi dugaan dugaan sementara itu ada beberapa dugaan, apakah menjadi korban tindak pidana ataupun yang bersangkutan melakukan bunuh diri, itu masih kita dalami,” ujarnya.

Kondisi luka yang dialami cukup parah. Luka di bagian wajah dan kepala sehingga sulit dikenali. warga sekitar juga tidak ada yang mengetahui korban.

“Saat ini korban terlihat terluka di bagian kepala, kemudian patah di kaki dan tangannya. (Luka) kepala depan dan wajah, (bagian)  belakang (kepala) juga (luka). Hampir setengahnya (luka),” ujarnya.

Hingga kini polisi belum menerima laporan adanya warga yang kehilangan anggota keluarga. Sulitnya korban dikenali juga karena tidak ada identitas yang melekat di jasadnya.

“Yang pertama warga tidak mengenali warga tersebut berada di lingkungan di sana ya, bukan warga sekitar. Kemudian yang kedua dilihat dari jasad korban, wajah dan bagian kepala korban sudah terluka cukup parah,” ujarnya.

Polisi kini masih memeriksa sejumlah saksi. Dari keterangan tersebut nantinya bisa membantu mengungkap titik terang kasus ini.

“Saat ini sudah ada berapa saksi yang kita periksa dan sudah dimintai keterangan. Jadi dengan dasar itu bisa nanti kita simpulkan jam berapa, kemudian penyebabnya kenapa korban itu bisa meninggal di situ,” katanya.

Polisi juga sedang mencari bukti lain berupa CCTV di sekitar lokasi. saat ini kasusnya masih didalami.

“Iya dari warga dan juga kami coba cari informasi dari CCTV yang berada di sana. Kemungkinan besar nanti kami coba dapatkan informasi dari CCTV yang ada di sana,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Hingga kini polisi belum menerima laporan adanya warga yang kehilangan anggota keluarga. Sulitnya korban dikenali juga karena tidak ada identitas yang melekat di jasadnya.