Angin Kencang Sulitkan Proses Pemadaman Kebakaran Belasan Gudang di Tangerang
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Tangerang, VIVA - Proses pemadaman pada 13 bangunan gudang di area pergudangan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang Banten, mengalami kendala cuaca. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengatakan, titik api yang cukup besar kerap kembali muncul lantaran angin kencang yang melanda kawasan setempat.
"Untuk akses jalan di sini mudah, begitu juga dengan air, karena lumbung air cukup dekat. Hanya saja, api yang membakar gedung pergudangan hampir 24 jam ini belum 100 persen padam, karena adanya faktor angin kencang, sehingga ada beberapa titik api cukup besar kembali muncul," katanya, Sabtu, 1 Februari 2025.
Belum lagi, faktor barang-barang yang berada di dalam gudang mudah terbakar lantaran terbuat dari material plastik, serta adanya bahan kimia.
"Gudang mainan ini, rata-rata plastik jadi sangat mudah terbakar, belum lagi ada bahan kimianya," ujarnya.
Hingga kini, 60 personel diterjunkan ke lokasi dengan total armada 6 mobil pemadam kebakaran Kabupaten Tangerang, 3 Kota Tangerang dan 3 pihak swasta.
"Personel dan mobil damkar terus berupaya memadamkan api, ada beberapa titik juga yang sudah bisa ditangani, yakni di bagian bangunan yang sudah runtuh, karena akses kami untuk mencapai ke dalam lebih mudah," jelasnya.
Peristiwa kebakaran itu, terjadi pada Jumat, 31 Januari 2024 pukul 12.00 WIB yang mana, berdasarkan keterangan saksi, terdapat percikan api di salah satu gudang bahan kimia, yang kemudian menimbulkan api besar.
Lalu, terjadi kebakaran yang awalnya melahap lima bangunan. Namun, karena faktor angin kencang, api pun menghanguskan 13 bangunan hingga runtuh.
