Pemprov Jakarta Gelar Muhasabah dan Doa Bersama di Monas Malam Ini

Monumen Nasional (Monas)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyelenggarakan acara bertajuk “Malam Muhasabah, Dzikir, dan Doa Bersama Akhir Tahun 2024 dalam Menyambut Tahun Baru 2025 Masehi dan 1446 Hijriah”. Acara ini berlangsung di Silang Barat Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Senin 30 Desember 2024, pukul 19.30-22.00 WIB.

Viral! Mobil Pengunjung Monas Dikempiskan Gegara Parkir Liar, Dishub DKI Angkat Bicara

Kegiatan ini diinisiasi untuk menjadi momen refleksi dan introspeksi bagi warga Jakarta. Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual (Dikmental) Setda Provinsi DKI Jakarta, Aceng Zaeni, menjelaskan bahwa malam muhasabah ini bertujuan untuk mengajak masyarakat mengevaluasi perjalanan hidup sepanjang tahun 2024.

“Momen ini adalah kesempatan untuk merenungkan kembali apa yang telah kita lakukan—baik tindakan, ucapan, maupun pikiran selama setahun ini. Mari kita manfaatkan acara ini untuk memohon ampunan, memohon petunjuk kepada Allah SWT, dan menyusun langkah yang lebih baik di tahun mendatang,” ujar Aceng.

Daftar Mobil yang Bannya Dirusak Petugas saat Parkir di Monas, Kenapa?

Pemprov DKI akan Gelar Malam Muhasabah Akhir Tahun 2024 di Monas

Photo :
  • Dok. Pemprov DKI Jakarta

Aceng juga menekankan bahwa kegiatan ini selaras dengan visi Jakarta sebagai kota global yang berdaya saing, dengan semangat “Jakarta Mendunia.”

Pengunjung Monas Diprediksi Terus Meningkat Jelang Malam Tahun Baru 2025

Kegiatan ini akan diisi oleh sejumlah tokoh agama terkemuka. Menteri Agama Republik Indonesia sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal, K.H. Nasaruddin Umar, akan memimpin doa bersama. Selain itu, sesi muhasabah akan dipandu oleh ulama K.H. Ali Sibromalisi, sementara tausiyah diisi oleh K.H. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.

Tidak hanya itu, acara juga dimeriahkan oleh penampilan Qori internasional sekaligus juara MTQ Nasional, Ust. Ilham Mahmudin, serta hiburan religi dari penyanyi gambus Alma ESBEYE.

“Kami berharap rangkaian acara ini bisa memberikan inspirasi dan kedamaian bagi seluruh warga Jakarta, sekaligus menjadi tradisi yang berkesan di setiap penghujung tahun,” tambah Aceng.

Ketua Subkelompok Kegiatan Mental Spiritual Biro Dikmental, Herman, mengungkapkan bahwa pelaksanaan acara ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Baznas Bazis, Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP-BUMD) DKI Jakarta, dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Kami berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Selain memberikan manfaat spiritual, acara ini juga menjadi wadah kebersamaan bagi masyarakat Jakarta,” ujar Herman.

Untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya. Herman juga mengimbau warga yang hadir untuk menjaga ketertiban, keamanan, serta kebersihan lokasi acara.

“Kami mengajak semua warga untuk bersama-sama menjaga Jakarta tetap menjadi kota yang nyaman, aman, dan bersih. Kehadiran masyarakat yang tertib akan menjadikan acara ini lebih bermakna,” ungkapnya.

Acara Malam Muhasabah ini menjadi simbol harapan baru sekaligus momen refleksi kolektif bagi warga Jakarta. Dalam menghadapi tahun 2025, Pemprov DKI mengajak masyarakat untuk tidak hanya berfokus pada capaian fisik, tetapi juga memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral sebagai pondasi menuju kehidupan yang lebih baik.

Melalui doa, dzikir, dan muhasabah, Jakarta ingin memulai tahun baru dengan langkah yang penuh keberkahan dan optimisme. Monas pun menjadi saksi kebersamaan warga dalam merangkai harapan untuk masa depan yang lebih cerah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya