Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Rp 4,1 Miliar untuk Modifikasi Cuaca Atasi Banjir
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna mengatasi banjir.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan anggaran tersebut telah digunakan dalam dua tahap modifikasi cuaca dan menyisakan dana untuk tahap ketiga.
“Anggaran yang ada di BPBD tahun 2024 adalah untuk modifikasi cuaca sebesar Rp 4.196.000.000. Itu kita bulatkan aja,” ujar Teguh di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa, 17 Desember 2024.
Teguh menjelaskan, untuk tahap pertama modifikasi cuaca telah dilaksanakan pada 7-9 Desember 2024 dengan anggaran sekitar Rp 1,3 miliar. Kemudian, tahap kedua digelar pada 12-15 Desember 2024 di Lapangan Terbang Budiarto, Curug dengan besaran biaya senilai Rp 1,6 miliar.
“Tahap kedua modifikasi cuaca menghabiskan anggaran sekitar Rp 1,6 miliar. Untuk tahap kedua ini digelar pada Kamis, 12 hingga Minggu, 15 Desember 2024 di Lapangan Terbang Budiarto, Curug,” katanya.
Teguh menyebut, dengan sisa anggaran yang ada, modifikasi cuaca tahap ketiga akan dilaksanakan menjelang momen perayaan Natal pada 25 Desember 2024.
“Ini kan sekitar Rp1,3 miliar juga, mungkin cukup hanya untuk maksimal 3 hari. Karena 1 hari kurang lebih sekitar 2 atau 4 sortir. Jadi mungkin misalnya kita lakukan setelah tanggal 20, ya kita lihat,” terangnya.
Teguh menambahkan, bila diperlukan pelaksanaan modifikasi cuaca tambahan hingga akhir tahun, pihaknya akan mengalokasikan dana dari bantuan tak terduga (BTT).
“Kalau akhir tahun kami harus lakukan modifikasi cuaca, ini yang kemudian kami akan pertimbangkan gunakan anggaran BTT,” imbuhnya.