Tutup Debat, Dharma: Kang Emil, Jawa Barat Miskin karena Pandemi

Cagub Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun
Sumber :
  • YouTube KPU

Jakarta, VIVA – Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun menyinggung pandemi dan dampaknya ke Jawa Barat saat cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat masih menjabat. Dia menyoroti, soal masyarakat Jawa Barat yang semakin miskin saat adanya pandemi COVID-19 pada 2020 silam.

Kubu Pramono-Rano Minta Paslon 01 dan 02 Berjiwa Besar Terima Keputusan KPU

Hal ini disampaikan Dharma saat menyampaikan kata penutup dalam debat ketiga Pilkada Jakarta dengan tema Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

"Kang, data saya tidak keliru Jawa Barat makin miskin karena pandemi, karena selain statistik justru data ini saya kutip dari akang sendiri tanggal 17 Juli 2020 di media," ujar Dharma Minggu, 17 November 2024.

Kubu Dharma-Kun Tolak Teken Hasil Pilgub Jakarta Tingkat Provinsi

Dharma Pongerekun, Debat Ketiga Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta

Photo :
  • Youtube KPU DKI

"Akang sendiri yang mengakui gara-gara Covid-19 Jawa Barat jadi salah satu provinsi dengan warga miskin terbanyak," ujarnya.

Pramono-Rano Sapu Bersih Kemenangan di 6 Wilayah Jakarta, Ini Rinciannya

Dharma dalam kesempatan itu, ia juga meminta Ridwan Kamil untuk berhati-hati terhadap strategi asing. Sebab menurutnya, hal itu berpotensi merampas kedaulatan tanpa perang.

"Tetapi melalui isu kesehatan walaupun itu perintah, melalui hilangnya tolak rakyat terhadap mandatory pemaksaan vaksin atau hal lainnya melalui isu pandemi. Pidana denda di undang-undang Kesehatan Nomor 17 tahun 2023 itu berpotensi denda Rp 500 juta bagi yang tidak mau di vaksin," katanya.

Di samping itu, Dharma juga menyoroti terkait gagasan cagub nomor urut 3 Pramono Anung yang akan memberikan bantuan ratusan miliar kepada para pedagang. Dia menilai, hal tersebut akan berbahaya terhadap keamanan nasional.

"Kenapa? Karena ada aturan dari kabinet lama masih menjadi sekretaris kabinet dulu yaitu aturan yang mengizinkan banjir barang impor murah. bila mas Pram tidak cabut dulu aturan itu event itu untuk siapa," katanya.

Di akhir paparannya, Dharma mengatakan siapapun pasangan yang nantinya terpilih, diharapkan dapat memimpin Jakarta dengan berani melindungi masyarakat Jakarta. 

"Kang Emil dan Mas Pram saya akan selalu berdoa, dan kalian rakyat Jakarta apapun hasil pilkada semoga lahir pemimpin yang berani melindungi," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya