Kampanye Akbar Pramono-Rano di Velodrome: Rencana Kami Konkret untuk Jakarta

Acara ini diperkirakan telah menarik 15 ribu pendukung yang antusias untuk merasakan semarak acara bertema “Festival Menyala.”
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, yang populer dengan nama Pram-Doel, menggelar kampanye akbar perdana mereka di Jakarta International Velodrome di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu 3 November 2024.

DPRD Jakarta Yakin Pramono Anung Komit Realisasikan Tentang Perda Pesantren 

Ribuan pendukung tumpah ruah di Velodrome, Jakarta Timur, Minggu 3 November 2024 untuk menyambut kedatangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, dalam acara kampanye akbar yang bertema 'Festival Menyala'.

Kedua calon pemimpin Jakarta ini hadir dengan semangat tinggi untuk menyampaikan visi dan misi mereka kepada para pendukung serta masyarakat luas. 

Kemenangan Trisal-OME di Pilkada Palopo Terancam Dianulir MK, Ini Alasannya!

Acara kampanye yang digelar mulai siang hari ini berlangsung meriah dengan kehadiran massa yang antusias, membawa atribut kampanye dan menyuarakan dukungan mereka kepada Pramono dan Rano.  

Pramono Anung-Rano Karno saat daftar Cagub-Cawagub di KPUD Jakarta

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa
Gelar Event Mover On The Run 2024, UI Dapat Pujian dari Pramono Anung

Sepanjang acara, para pendukung terus menyemarakkan suasana dengan yel-yel dan teriakan semangat, menunjukkan antusiasme mereka terhadap pasangan calon ini. 

Cagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, menyampaikan program-program utama yang akan diusungnya jika terpilih nanti.  

Salah satu poin yang ditekankan adalah peningkatan fasilitas transportasi publik serta penanganan kemacetan Jakarta yang kerap menjadi keluhan warga.  

Menurut Pramono, pembangunan transportasi yang efektif dan ramah lingkungan merupakan solusi jangka panjang yang akan diupayakan untuk mempermudah mobilitas warga. 

Rano Karno, calon Wakil Gubernur yang mendampingi Pramono, turut menyampaikan komitmennya dalam memajukan Jakarta di bidang sosial dan budaya.  

Rano, yang dikenal sebagai tokoh masyarakat dengan pengalaman panjang di dunia hiburan dan pemerintahan, menekankan pentingnya menjaga identitas budaya Jakarta sebagai ibu kota.  

Ia berjanji akan memperjuangkan kesejahteraan sosial warga, terutama dalam sektor pendidikan dan kesehatan.

Dalam pidatonya, Pramono juga menyinggung tantangan yang dihadapi Jakarta dalam hal penanganan banjir. 

“Kami memiliki rencana konkret untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Jakarta setiap musim hujan. Melalui perbaikan drainase dan pembangunan sistem pengendalian banjir yang lebih modern, kami ingin memastikan warga Jakarta bisa hidup nyaman tanpa khawatir setiap musim hujan datang.” ujar Pramono memberi sambutan. 

Acara kampanye ini diisi dengan berbagai hiburan yang menambah semarak suasana, mulai dari musik tradisional hingga pertunjukan tari yang mencerminkan keanekaragaman budaya Jakarta.

Kehadiran Pramono Anung dan Rano Karno mendapat sambutan luar biasa dari pendukung, yang percaya bahwa pasangan ini dapat membawa perubahan signifikan bagi Jakarta.  

Tak sedikit dari pendukung yang membawa poster, spanduk, dan atribut kampanye lainnya sebagai bentuk dukungan kepada kedua calon. 

Dengan penuh antusias, Pramono dan Rano melambai kepada para pendukung sebelum meninggalkan panggung.

Mereka berjanji akan terus berjuang untuk Jakarta yang lebih baik dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan mendatang

Politik Riang Gembira

Sementar Ketua Pelaksana Konsolidasi Akbar, Mazdjo Pray menjelaskan bahwa kampanye Pramono-Rano dirancang untuk membawa nuansa politik yang menyenangkan dan menyegarkan. 

“Dalam setiap kampanye, Mas Pram dan Bang Doel selalu menyerukan politik yang riang, mengajak kita untuk santai dan menikmati prosesnya,” kata Mazdjo dalam keterangannya, Minggu 3 November 2024. 

Oleh karena itu, konsep ‘Festival Menyala’ dipilih sebagai tema acara, mencerminkan visi mereka untuk menyuguhkan kampanye yang penuh semangat positif dan menghibur.

“Festival Menyala” akan menjadi ajang konsolidasi besar bagi para pendukung pasangan Pram-Doel, termasuk para relawan, simpatisan, dan komunitas-komunitas yang terlibat. 

Tidak hanya berfungsi sebagai panggung politik, acara ini juga akan menjadi festival budaya yang menghadirkan beragam hiburan, kuliner khas, dan seni tradisional dari berbagai daerah di Indonesia.

Acara ini akan mengambil tempat di Jakarta International Velodrome, yang akan dibagi menjadi dua area. Pada bagian luar atau outdoor, pengunjung bisa menikmati beragam hiburan dan kegiatan santai dari siang hingga sore hari. 

Sedangkan pada area dalam atau indoor, akan diadakan konsolidasi akbar yang menampilkan orasi politik dan pidato penting dari Pramono dan Rano.

“Kami memilih Jakarta International Velodrome karena tempatnya luas dan strategis. Area outdoor akan menjadi tempat kegiatan santai, sementara area indoor akan difokuskan untuk acara inti yaitu konsolidasi akbar,” jelas Mazdjo.

Untuk menambah daya tarik acara, sejumlah artis papan atas juga dijadwalkan tampil dan menghibur pengunjung, seperti Iwa K, Anang Hermansyah, band Pasming Based, komedian Cak Lontong, penyanyi dangdut Happy Asmara, dan band rock Jamrud. 

Kehadiran para artis ini diharapkan dapat menghadirkan suasana yang lebih hidup dan ceria, selaras dengan semangat “politik happy-happy” yang diusung Pramono-Rano.

Selain hiburan, acara ini juga bertujuan memperkuat solidaritas antar pendukung. 

“Rangkaian acaranya didesain untuk mempererat kekompakan dan solidaritas yang sudah dibangun selama masa kampanye,” ujar Mazdjo. 

Ia menambahkan bahwa acara ini juga akan menjadi momen bagi para pendukung untuk merayakan persatuan mereka, baik yang selama ini berjuang di lapangan maupun di media sosial.

Aprilia Putriningrum, yang bertindak sebagai ketua seksi acara Festival Menyala, menambahkan bahwa acara ini terbuka untuk semua kalangan masyarakat. 

“Festival ini untuk semua, siapa saja bisa datang. Tidak hanya hiburan dan konser, kami juga menghadirkan festival kuliner dengan berbagai hidangan khas dari seluruh Indonesia,” ujar Aprilia. 

Para pengunjung pun disuguhi aneka kuliner tradisional, termasuk makanan khas Jakarta dan Jawa Timur, yang siap memanjakan lidah mereka.

Selain itu, sekitar 60 hingga 65 tenda Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga akan turut meramaikan acara ini, menyediakan berbagai produk kuliner dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi antusiasme pengunjung. 

“Kami ingin semua orang bisa merasakan keceriaan dan menikmati suasana yang ada di Festival Menyala,” tambah Aprilia.

Dengan konsep yang menggabungkan kesenian, kuliner, dan konsolidasi politik dalam satu rangkaian acara, Festival Menyala diharapkan mampu menjadi ajang yang memperkuat dukungan dan menghadirkan keceriaan bagi warga Jakarta serta pendukung Pram-Doel dari berbagai daerah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya