Polisi Bantah Ada Korban Tewas Ditabrak Sopir Truk Ugal-ugalan di Cipondoh Tangerang
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Tangerang, VIVA - Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menepis adanya informasi terkait puluhan korban atas peristiwa aksi ugal-ugalan sopir truk yang terjadi di Kota Tangerang.
"Tidak benar informasi yang mengatakan ada korban 30 dan ada yang meninggal," katanya saat dikonfirmasi, Jumat, 1 November 2024.
Lanjut Zain sampai dengan saat ini, pihaknya masih terus menginventarisir atau mendata para korban dari peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat mengecek truk usai berhasil dihentikan warga, lantaran mengemudi secara ugal-ugalan hingga menimbulkan korban luka.
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
"Kami masih terus data, kami buka posko, dan petugas juga sedang menyisir di lokasi yang memang dilalui sopir truk ini," ujarnya.
Sampai saat ini, terdata empat korban atas kecelakaan lalu lintas tersebut. Di mana, tiga orang wanita yang merupakan pengendara roda dua.
"Korban ada empat, tiga wanita itu pengendara, satu lagi laki-laki dan itu si sopir, masuk dalam daftar korban karena ia mendapat luka usai di amuk massa," ungkapnya.
Proses perawatan dilakukan terpisah, dimana saat ini terdapat dua rumah sakit yang menangani, yakni EMC Tangerang dan RSUD Kabupaten Tangerang.
"Ada di EMC dan RSUD Kabupaten Tangerang," ucap Zain.
Dalam peristiwa ini, Polrestro Tangerang Kota membuat posko di unit kecelakaan lalu lintas atau Laka Lantas Polrestro apabila ada masyarakat yang tahu dan alami dari perilaku sopir ini, atau info ke WhatsApp pengaduan 0822-1111-0110.
Truk Tronton Tabrak Ruko di Semarang, Dua Orang Tewas
Dua orang tewas setelah sebuah truk tronton yang diduga mengalami masalah pada rem menabrak deretan ruko di Jalan Prof. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
