Kalimat Terakhir Marwan Kru tvOne yang Tewas di Tol Pemalang untuk Sang Istri
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Depok, VIVA – Marwan, salah satu kru tvOne yang mengalami kecelakaan di Pemalang, Jawa Tengah diketahui sebagai warga Depok. Marwan tinggal di Permata Cimanggis Blok D-1/32 RT 003/RW 019, Cimpaeun, Tapos, Depok. Dalam kecelakaan yang melibatkan dua mobil di KM 315 Tol Batang-Pemalang menyebabkan tiga orang meninggal dunia, salah satunya adalah Marwan.
Kabar duka ini membuat keluarga dan rekan korban terpukul. Hermiyanti, istri almarhum menceritakan bahwa suaminya berangkat tugas luar kota pada Rabu 30 Oktober 2024. Almarhum berangkat pukul 23.00 WIB
“Tadinya mau ke Subang, tiba-tiba mendadak berangkat ke Kediri, ngga jadi ke Subang. Tapi malam ini (Rabu) harus berangkat jam 11 malam berangkat dari kantor,” kata Hermiyanti, Kamis 31 Oktober 2024.
Dia menceritakan, suaminya sudah beberapa bulan bertugas di program Fakta tvOne. Pada Rabu malam, almarhum diminta berangkat ke Kediri yang sebelumnya jadwalnya adalah ke Subang, Jawa Barat.
“Dia emang sudah beberapa bulan terkahir ini tugasnya bikin program Fakta TV One kebetulan berangkatnya ke Kediri semalam dadakan dikabarin,” ungkapnya.
Hermiyanti menuturkan, komunikasi terakhir dengan suaminya pada Kamis pagi sekitar pukul 05.00 WIB. Marwan memberitahu Istrinya posisinya sedang berada di daerah Tegal, Jawa Tegah.
“Posisi terakhir tadi jam 05.00, saya tanya udah bangun belum. Dia bilang masih di daerah Tegal,” ceritanya.
Di Tegal, almarhum bahkan sempat menjalankan ibadah sholat Subuh. Kemudian rombongan suaminya melanjutkan perjalanan menuju Pemalang.
“Aku (almarhum) solat di sini (Tegal) aja. Katanya sebentar mampir, sebentar lagi mau OTW kata dia (almarhum) mau ke Pemalang. Itu terakhir pas dia WA jam 05.00 WIB,” kenangnya.
Perihal kecelakaan tersebut, dia mengaku tidak tahu. Hermiyanti baru mengetahui kabar tersebut dari seorang kerabatnya.
“Informasi jam 10.00 pas buka hp tiba-tiba ada telepon masuk. Dia kasih forward dan nanya (kabar) ini benar apa ngga,” katanya.
Mendengar kabar itu, dia mencoba menghubungi handphone suaminya. Sayangnya tidak ada jawaban dari suaminya saat itu.
“Saya telfon tapi ngga diangkat, berdering aja. Ngga lama dapat telfon dari temen kantornya dan bilang yang sabar ya mba. Siap ya mba. Saya tanya siap kenapa? Katanya nanti diinfoin lagi. Saya nunggu tapi belum ada informasi,” ungkapnya.
Hermiyanti baru mengetahui kabar kecelakaan tersebut dari berita. Dirinya mengaku kaget karena setelah mengetahui kabar tersebut dan suaminya menjadi salah satu korban.
“Saya tahu dari berita ada kecelakaan di Pemalang. Salah satunya suami saya,” ucapnya.
Keluarga saat ini masih menunggu kedatangan jasad Marwan. Rencana almarhum akan langsung dimakamkan saat tiba di Depok.
“Dimakamkan di daerah sini pemakaman pemda di Tapos jam 10 atau 11 malam ini,” pungkasnya.