Viral! Siswa SMA di Jaksel Jadi Korban Penganiayaan Kakak Kelas, Polisi Turun Tangan

Ilustrasi aksi bullying atau penganiayaan, kekerasan anak
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

Jakarta, VIVA – Viral di sosial media Instagram yang menampilkan ada salah satu siswa SMA swasta di Tebet, Jakarta Selatan diduga menjadi korban dugaan penganiayaan oleh kakak kelasnya sendiri. Siswa tersebut nampak tak sadarkan diri di rumah sakit.

Terlihat dalam foto yang viral, siswa berinisial AA (16) terlihat dalam kondisi wajah babak belur. Bahkan, ketika di rumah sakit, AA sudah berbaring lemas dengan dipenuhi perban hingga peralatan medis di bagian wajah.

Ilustrasi kekerasan.

Photo :
  • Pixabay

Dalam unggahan di sosial media, orang tua AA turut mengungkap bahwa AA dalam kondisi kritis atau koma. Di unggahan itu, orang tua AA juga menyebut kondisi yang menyebabkan AA masuk rumah sakit lantaran ulah kakak kelasnya.

"Anak saya ditarik oleh kakak kelasnya Kelas 12 dan 11 dari area sekolah ke luar pagar sekolah. Dan tidak lama kemudian terjadinya pemukulan akibatnya anak saya memar di muka sebelah kiri dan memar di belakang kepala," ujar Mukti selaku orang tua AA dikutip dari sosmed pada Kamis 10 Oktober 2024.

Mukti menyebutkan AA dibawa ke rumah sakit oleh teman hingga guru di sekolah tersebut. Orang tua AA pun sudah melaporkan ke polisi atas dugaan penganiayaan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung mengatakan bahwa dugaan adanya kasus penganiaayan memang laporannya sudah diterima oleh polisi.

Ilustrasi garis polisi.

Photo :
  • VIVA/Dani
Mobil Nanjak Jalannya Mundur, Enggak Bahaya Tah?

Dia menyebut, saat ini kepolisian tengah memproses laporan tersebut "Lp sudah kami terima dan sedang dalam proses penanganan rekan," ujar AKBP Gogo kepada wartawan.

Polisi Tetapkan 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak yang Dituduh Curi Uang di Tangerang
Aksesnya Ditutup Tetangga, Sunardi Lebih Pilih Bangun Jembatan Pribadi

Akses Jalannya Ditutup Tetangga, Sunardi Lebih Pilih Bangun Jembatan Pribadi Senilai Rp250 Juta

Sunardi, warga bantaran sungai kanal di Demaan, Jepara, Jawa Tengah memilih untuk membangun Jembatan pribadi senilai Rp250 juta usai akses jalannya ditutup tetatangga

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024