Kun Wardana Janji Gencarkan Sosialisasi Medsos Selama Kampanye Pilkada Jakarta
- VIVA/Yeni Lestari
Jakarta, VIVA – Bakal calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jakarta, Kun Wardana menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperkuat sosialisasi dan pengenalan ke masyarakat, khususnya di ranah media sosial.
Hal itu diutarakannya saat ditanya soal persiapan jelang debat perdana Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Minggu malam, 6 Oktober 2024.
Kun memastikan bahwa selain menggencarkan kampanye dan sosialisasi ke publik via jalur darat (kampanye langsung), Tim Pemenangannya juga akan terus menggencarkan sosialisasi udara alias media sosial.
"Agar kita bisa lebih dikenal, mungkin lebih banyak kita akan sosialisasi darat. Memang sosialisasi udara kita masih kurang, tapi ke depan kita akan gencarkan juga sosialisasi melalui udara," kata Kun pada Minggu, 6 Oktober 2024.
Perihal kurangnya pengetahuan publik luas terhadap profil pasangan calon nomor urut 2 ini, Kun pun tak membantah hal tersebut. "Karena kita akui masih kurang space di sosial media. Jadi kita akan lebih memperkuat engagement ke masyarakat melalui sosmed," ujarnya.
Saat ditanya apakah ada imbauan khusus kepada para pendukungnya agar tidak saling provokatif, Kun menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyepakati kampanye dengan cara-cara damai dan sopan, serta menjaga adab.
"Makanya kita selalu menyampaikan ke pendukung kita untuk mengutamakan adab. Mudah-mudahan bisa kondusif, karena mereka pendukung ini datang dari mana-mana, kita ingin selalu adanya adab. Karena adab adalah salah satu program kami yaitu membangun adab untuk warga Jakarta. Makanya kepada pendukung kita, kita ingin hal yang sama," ujarnya.
Sebagai informasi, debat perdana pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jakarta bakal digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Minggu malam, 6 Oktober 2024, sekitar pukul 19.00 WIB.
Ketiga paslon Pilkada DKI Jakarta 2024 antara lain nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno, dipastikan akan hadir dalam debat tersebut.
Sementara, tema debat adalah 'Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global', yang akan dielaborasi oleh masing-masing dari ketiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.