Pimpinan DPRD Jakarta Definitif Bakal Dilantik Besok
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - DPRD DKI Jakarta akan melantik pimpinan definitif melalui rapat paripurna yang akan digelar pada Jumat, 4 Oktober 2024 besok.
"Untuk rapat paripurna pelantikan pimpinan definitif hari Jumat, setelah Jumatan,” kata Plt Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta Augustinus saat dikonfirmasi, Kamis, 3 Oktober 2024.
Sebagai informasi, awalnya paripurna pelantikan pimpinan DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 direncanakan dilaksanakan Rabu, 2 Oktober 2024. Namun, jadwal pelantikan harus mundur karena pihak Augustinus masih harus mematangkan persiapan rapat paripurna.
“Kami di Sekretariat Dewan masih menyempurnakan persiapan acara paripurna pelantikan pimpinan definitif dan acar hari baik, yaitu setelah Jumatan,” kata dia.
Ia pun memastikan, DPRD DKI sudah menerima Surat Keputusan (SK) perihal penetapan pimpinan dewan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Untuk SK Mendagri sudah turun dari kemarin,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Sementara DPRD DKI Jakarta Achmad Yani mengumumkan nama-nama calon pimpinan DPRD DKI periode 2024-2029. Khoirudin dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diusulkan menjadi ketua DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029.
Hal tersebut diumumkan Achmad Yani dalam rapat paripurna di gedung DPRD DKI Jakarta pada Senin, 23 September 2024. Turut hadir dalam rapat tersebut Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono dan para ASN.
"Sesuai usulan PKS memutuskan saudara Khoirudin sebagai Ketua DPRD Jakarta," kata Achmad Yani di dalam ruang rapat paripurna.
Achmad Yani juga mengumumkan nama-nama wakil ketua DPRD DKI Jakarta lainnya yang terdiri dari empat fraksi berbeda, seperti PDIP, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan Partai Golkar. "Wakilnya, Ima Mahdiah dari PDIP, Rani Mauliani dari Partai Gerindra, Wibi Andrino dari Partai Nasdem, dan Basri Baco dari Partai Golkar," kata Achmad Yani.
Diketahui, ada lima partai politik atau fraksi yang berhak mendapatkan kursi pimpinan di DPRD Jakarta yakni PKS, PDI-P, Gerindra, Nasdem, dan Golkar.
PKS yang unggul dengan perolehan 1.012.028 suara akan memperoleh 18 kursi DPRD DKI Jakarta untuk periode 2024-2029, bertambah dua kursi dibandingkan periode 2019-2024.
