Polda Metro Jaya Kerahkan 1.321 Personel saat Pengambilan Nomor Urut Cagub-Cawagub DKI
- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Jakarta, VIVA -Â Total ada 1.321 personel gabungan dikerahkan guna mengawal pengundian nomor urut pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta di Kantor Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.Â
"Pengamanan tahap pengundian nomor urut paslon Cagub dan Cawagub DKI Jakarta. Personel pengamanan sebanyak 1.321 personel," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi pada Senin, 23 September 2024.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary
- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Personel tersebut merupakan gabungan Satgasda 1.075 personel, Satgasres 146 personel dan BKO TNI 100 personel. Aparat gabungan ini bakal disebar di beberapa lokasi.
"Sasaran pengamanan di area Gedung KPUD DKI Jakarta 1.291 personel, dan area Gedung KPU Kota Tangerang Selatan 30 personel," kata dia.Â
Adapun, perihal rekayasa lalu lintas bersifat situasional. Tapi, polisi mengimbau masyarakat agar menghindari jalanan kawasan KPU DKI Jakarta guna menghindari kemacetan.
"Kepada masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan tersebut dan mencari rute alternatif lain guna menghindari kepadatan lalu lintas," kata dia.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini pun mengimbau kepada semua pihak agar menjaga ketertiban. Dirinya pun meminta masyarakat agar menjaga barang bawaannya masing-masing.Â
"Kepada semua pihak untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga kegiatan tahap pengundian nomor urut paslon Cagub dan Cawagub DKIÂ Jakarta nanti dapat berjalan dengan aman dan tertib," kata dia.
Kasus Pemerasan Penonton DWP Asal Malaysia, Kasubdit hingga Kasat Narkoba Dimutasi
Sebanyak 34 anggota polisi dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan kasus dugaan pemerasan penonton DWP asal Malaysia.
