Ugal-ugalan, Sopir Angkot Tabrak 8 Pengguna Jalan di Tangsel
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Tangerang Selatan, VIVA – Angkutan umum atau angkot, menabrak 8 penggguna jalan di Jalan Raya Serpong, Kelurahan Serpong, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. Peristiwa ini terjadi pada Senin, 16 September 2024 pukul 18.30 WIB dan membuah heboh warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Peristiwa angkot yang menabrak sejumlah pengguna jalan itu sempat diabadikan oleh pengguna jalan lainnya menggunakan kamera telepon genggam. Video hasil rekaman tersebut kemudian viral di media sosial.
Polisi mendatangi lokasi kecelakaan. Foto ilustrasi.
- Istimewa
Dari rekaman gambar yang beredar, terlihat para korban terkapar di pinggir jalan usai ditabrak angkot. Warga juga nampak melakukan evakuasi dengan memindahkan para korban ke pinggir jalan dan memanggil petugas medis untuk memberikan pertolongan pertama.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Tangsel Ipda Marulloh membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat dikonfirmasi oleh awak media, dia menyebut ada 8 pengguna jalan yang menjadi korban dan mengalami luka-luka mulai dari kaki, tangan dan wajah.
"Benar ada 8 orang mengalami luka-luka dengan inisial DY, EN, T, DM, J, KAN, AAG dan E," katanya, Selasa, 17 September 2024.
Dari hasil oleh tempat kejadian sementara, peristiwa bermula saat pengemudi angkot berinisial A melaju dari arah Batan menuju Pasar Serpong, Tangerang Selatan. Setibanya di lokasi kejadian, angkot itu menabrak 4 pengendara sepeda motor dan dua pejalan kaki E dan AAG.
"Angkot itu tetap melajukan kendaraannya hingga kemudian menabrak Gerobak Martabak, Gerobak kebab, Gerobak Teh Poci dan gerobak sate yang berada di sisi kanan jalan," ujarnya.
Salah satu korban dari aksi ugal-ugalan sopit angkit di Tangerang Selatan
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Tak hanya itu, sejumlah kendaraan juga mengalami kerusakan akibat peristiwa kecelakaan tersebut. "Selain korban luka, ada materil juga, seperti gerobak dagangan dan beberapa kendaraan yang ditabraknya. Atas kejadian ini, pengemudi kita tindak lanjut. Dan masih diperiksa guna mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut," pungkasnya.
Sekeluarga di Bogor Diteror, Satu Orang Tewas Mengenaskan
Satu keluarga yang tinggal di Desa Cimayang, Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendapatkan aksi teror pada hari Rabu, 18 September 2024.
