Viral Ribut Suporter di GBK Pasca Laga Timnas Indonesia Vs Australia, Polisi Bilang Begini

Timnas Indonesia Vs Australia
Sumber :
  • VIVA / Robbi Yanto

Jakarta, VIVA - Bentrok antar suporter menodai laga kualifikasi Piala Dunia zona Asia antara Timnas Indonesia melawan Australia.

Viral Video Polisi Diduga Terima Uang Damai saat Mau Tilang Pemotor di Jaksel

Pasca pertandingan rampung, keributan dimulai dari dalam tribun stadion lalu menjalar ke luar stadion. Hal itu pun viral di media sosial Instagram @jakarta.viral. Keributan pecah gegara ada suporter membawa identitas klub masing-masing. Polisi membenarkan adanya kejadian ini.

"Iya belum (tau duduk perkara), belum ada laporan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Muhamad Firdaus, Rabu, 11 September 2024.

Heboh! Bakal Ada Pemilihan Ratu Transgender di Gorontalo, Polisi Ungkap Faktanya

Ragnar Oratmangoen, Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Dirinya menambahkan, polisi langsung sigap sehingga kondisi langsung kondusif. Mereka yang ribut segera dibubarkan. Firdaus mengatakan, tidak ada korban luka terkait kejadian tersebut. Hingga kini masih dicari tahu penyebab keributan.

Viral 2 Pria Kepergok Curi Besi di Halte Busway hingga Lantai Tinggal Kerangka, Netizen Murka

"(Korban luka) tidak ada," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, total ada 2.335 personel gabungan dikerahkan guna mengawal jalannya laga Timnas Indonesia melawan Australia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Tanah Abang, Jakarta Pusat, kemarin.

"Pengamanan pertandingan sepak bola antara Indonesia melawan Australia besok dalam rangka ronde lanjutan kualifikasi piala dunia, maka Polda Metro Jaya menurunkan 2. 335 personel gabungan," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Senin, 9 September 2024.

Personel gabungan itu terdiri dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran dan Satuan Polisi Pamong Praja. Bakal dilakukan rekayasa lalu lintas di kawasan sekitaran SUGBK nantinya. Tapi, sifatnya situasional.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya