Ramai KTP Dicatut Dukung Dharma Pongrekun, Heru Budi Pastikan Data Pemda Aman

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat berkunjung ke Pasar Pramuka.
Sumber :
  • ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

Jakarta, VIVA - Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono angkat bicara soal ramainya data KTP warga Jakarta yang dicatut mendukung pasangan Dharma Pongrekun - Kun Wardhana di Pilgub Jakarta via jalur independen. Heru memastikan data di Pemerintah Daerah (Pemda) Jakarta aman dan tak mengalami kebocoran.

Dharma Pongrekun Ungkap Penyebab Tiga Kali Gagal Jadi Pimpinan KPK

"Saya sudah kontak-kontakan dari 3 hari yang lalu (dengan Dinas Dukcapil), dari kami data itu fix tidak ada kebocoran Pemda DKI," ujar Heru Budi kepada wartawan di Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024.

Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono

Photo :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris
Dharma Pongrekun Beberkan Alasan Maju Jalur Independen di Pilkada Jakarta 2024

Di sisi lain, Heru tak mau berkomentar lebih banyak soal dugaan pencatutan data KTP mendukung Dharma-Kun. Ia menyerahkan pengusutan pencatutan KTP warga DKI itu kepada KPU dan Bawaslu.

"Kami serahkan kepada KPU dan Bawaslu. Terkait dengan tadi saya tidak komentar itu urusan Bawaslu," kata dia.

Indikator Politik: Elektabilitas Pramono-Rano Ungguli Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta

Sebelumnya, pasangan Dharma Pongrekun - Kun Wardhana lolos dan memenuhi syarat dukungan untuk lanjut daftar Pilgub Jakarta melalui jalur independen. Ia menegaskan bahwa hal tersebut bukan setting-an dari KPU Jakarta.

"Saya perlu menjelaskan ini supaya jangan ada anggapan bahwa itu adalah bagian daripada setting-an KPU, sama sekali tidak," ujar Dharma di Kantor KPU DKI Jakarta, Jakarta Pusat, dikutip Jumat, 16 Agustus 2024.

Anggota KPU Jakarta, Dody Wijaya membantah bahwa pihaknya meloloskan cagub-cawagub yang mendaftar secara independen sehingga menghindari terjadinya Pilgub Jakarta melawan kotak kosong. Menurut dia, pihaknya sudah melewati semua tahapan dan diawasi langsung oleh Bawaslu.

"KPU pada prinsipnya bekerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan kami memastikan prosedur berjalan sesuai dengan ketentuan yang seharusnya jadi KPU tidak bisa mengatur lolos atau tidak lolos," ujar dia.

Mantan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Komjen Dharma Pongrekun

Photo :
  • YouTube: Richard Lee

Sementara mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa Kartu Tanda Penduduk (KTP) 2 anaknya dicatut oleh pasangan independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana guna memenuhi syarat pencalonan Pilgub DKI Jakarta tahun 2024.

Hal itu diungkapkan oleh Anies melalui unggahan di sosial media twitter 'X'. Anies turut mengunggah sebuah bukti bahwa dua KTP anaknya dicatut.

"KTP dua anak, adik, juga sebagian tim yang bekerja bersama ikut dicatut masuk daftar pendukung calon independen," ujar Anies dikutip dari twitter 'X' pada Jumat 16 Agustus 2024.

Anies menjelaskan bahwa untuk KTP dirinya pribadi tak dicatut pihak manapun. Hal itu sudah dicek melalui situs https://infopemilu.kpu.go.id/. "Alhamdulillah, KTP saya aman," kata Anies.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya