Viral Mobil Damkar di Gorontalo Tabrak Polisi hingga Terpental saat Menuju Lokasi Kebakaran
- VIVA.co.id/Supriadi Maud (Sulawesi Selatan)
Bone Bolango, VIVA - Viral mobil Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, menabrak motor hingga terpental. Mobil Damkar itu ternyata menghantam pengendara roda dua yang dikendarai anggota polisi bernama Aipda Iwan Prayitno.
Dalam video beredar, tampak mobil Damkar tersebut melaju sambil membunyikam sirene dan menabrak pengendara motor hingga jatuh terpental. Mobil Damkar tersebut telah memberikan peringatan dengan menyalakan sirine namun tiba-tiba saja Aipda Iwan juga terus melaju hingga tertabrak. Mobil Damkar pun usai menabrak tetap melaju meninggalkan Aipda Iwan yang sudah terkapar.
"Kejadian barusan ditabrak oleh pemadam kebakaran," ujar warga dalam video beredar di medsos dikutip, Kamis 1 Agustus 2024.
Kasatpol PP dan Damkar Bone Bolango, Abd Wahab Hadju mengatakan, Lakalantas itu terjadi saat petugas Damkar dalam perjalanan menuju lokasi kebakaran. Namun disaat bersamaan, Aipda Iwan yang berkendara juga melintas hingga tertabrak.
"Benar, korban anggota polisi. Mereka mengalami musibah tabrakan saat dalam perjalanan ke lokasi kebakaran," ujar Abd Wahab saat dikonfirmasi, Kamis 1 Agustus 2024.
Dia menjelaskan, bahwa awalnya insiden itu bermula saat petugas Damkar akan memadamkan kebakaran di Desa Tingkohubu, Kecamatan Suwawa pada Rabu 31 Juli 2024. Sebelum tiba di lokasi, tepatnya di Jalan Perintis, Simpang Empat Desa Boludawa mobil Damkar melintas bersamaan Aipda Iwan yang berkendara motor. Akibatnya, Aipda Iwan pun terpental dihantam.
"Awalnya ada informasi dari warga terjadi kebakaran di Desa Tingkohubu, Kecamatan Suwawa, itu ada kebakaran kandang ayam. Jadi tim kami dari posko Damkar langsung bergerak ke lokasi merespon info itu," ungkapnya.
Abd Wahab pun menegaskan jika pihaknya bersama jajaran telah bekerja sesuai standard operational procedure (SOP) saat akan menuju lokasi kebakaran. Adapun Lakalantas yang terjadi itu di luar dari kendali dan dugaan.
"Semua sudah sesuai SOP dari kami. Karena sebelum mobil bergerak dari kantor, mobil itu sirene sudah berbunyi, lampu menyala dan kondisi mobil itu semuanya aktif, rem (mobil) pun diperiksa. Tapi yang namanya kecelakaan memang itu sudah menjadi kehendak-Nya," jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Bone Bolango, AKBP Muhammad Alli mengatakan, bahwa anggotanya Aipda Iwan saat ini sudah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit (RS). Hanya saja kendaraan yang dikemudikan mengalami rusak parah.
"Benar, sementara dirawat di RS, ada beberapa luka lecet yang dialami dan luka ringan, cuman motor yang agak parah," katanya saat dikonfirmasi terpisah.
Sebelum Ditembak Mati AKP Dadang, Kompol Ulil Curhat Tugasnya Berat dan Minta Izin Berhenti jadi Polisi
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Kompol Ryanto Ulil Anshar tewas ditembak mati oleh AKP Dadang Iskandar.
