Detik-detik Ledakan Tabung Gas 12 Kg Buat 2 Rumah di Cengkareng Porak Poranda
- Istimewa
Jakarta, VIVA -- Ledakan yang terjadi buntut kebocoran tabung gas 12 kilogram mengakibatkan beberapa bangunan di Perumahan Taman Kencana, Cengkareng, Jakarta Barat, rusak.
Peristiwa terjadi Kamis, 1 Agustus 2024 pagi, sekitar pukul 05.00 WIB. Dari beberapa bangunan yang terdampak, ada dua rumah hancur. Adapun ledakan tabung gas berasal dari rumah nomor 32.
"Mengakibatkan dua bangunan rumah hancur dan sekitar sepuluh rumah dan satu musala terdampak ledakan tersebut," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Kamis, 1 Agustus 2024.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi
- ist
Kerusakan yang dialami setiap bangunan berbeda-beda. Ada yang kaca jendela pecah, kemudian plafon roboh. Ada pula yang tembok rumah retak hingga pintu utama rumah juga rusak. Pun ada tiga unit mobil rusak juga akibat ledakan yang ditimbulkan.
"Hasil penyelidikan dari pihak Jibom Polda Metro Jaya, diduga ledakan tersebut akibat kebocoran dari tabung gas 12 kg," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, ada korban luka. Sebab, saat kejadian di salah satu rumah yang terdampak penghuninya kejatuhan reruntuhan plafon dan kaca. Dalam rumah itu ada empat orang dewasa dan tiga anak kecil.
Adapun dua orang yang luka dilarikan ke dua rumah sakit berbeda. Untuk korban orang dewasa berinisial R dilarikan ke RS Umum Daerah Cengkareng. Sementara itu, untuk anak dari R dibawa ke RS PIK.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini menambahkan, kepada warga agar sebelum menyalakan kompor, cek terlebih dahulu apakah bau khas gas LPG tercium atau tidak. Jika dirasa aman, maka bisa langsung menyalakan kompor gas. Kemudian, dia juga meminta agar warga selalu memastikan tidak ada api menyala saat pergantian tabung gas LPG yang kosong dengan yang baru.
Selain itu, dia juga mengimbau agar selalu memastikan kondisi tabung gas LPG dan kelengkapannya dalam kondisi baik dan terpasang dengan benar. Kemudian juga menggunakan regulator berlogo SNI dan pastikan klem terpasang erat pada kedua ujung selang. Terakhir, Ade Ary minta jika sedang memasak agar kompor tidak ditinggal tanpa pengawasan.
