Ngejar Layangan di Tol, Bocah 8 Tahun Tewas Tertabrak
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Depok – Miris nasib yang menimpa bocah berusia 8 tahun, IRA warga Palsi Gunung, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Anak laki-laki itu ditemukan tak bernyawa di pinggir Tol Cijago, Depok. Jasad korban ditemukan dekat jembatan Pelni. Diduga, korban tewas karena tertabrak mobil saat mengejar layangan.
Paur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Korban tertabrak mobil yang sedang melaju di dalam tol.
“Pada saat sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas, pengemudi mobil Toyota Innova B 2757 SOY melaju dari arah Barat ke Timur melalui Jalan Tol Cinere-Jagorawi. Sesampainya di KM 45.250 Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya, pengemudinya tidak menyadari adanya penyebrang jalan yang menyebrang,” katanya pada Minggu, 30 Juni 2024.
Polisi evakuasi bocah tewas di Tol Cijago Depok
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Informasi yang didapat, korban berada di dalam area jalan tol karena sedang mengejar layangan. Sementara, pengemudi mobil juga tidak melihat ada korban yang menyebrang di jalan tol.
“Penyebrang jalan menyebrang (mengejar layangan) dari arah selatan ke utara,” ujarnya.
Mobil tersebut dikemudikan oleh AJ (55). Karena jarak yang terlalu dekat, maka pengemudi tidak dapat menghindari penyebrang sehingga korban tertabrak.
“Karena jarak yang sudah dekat dan tidak bisa menghindar terjadilah benturan tersebut, sehingga terjadilah kecelakaan lalu-lintas tersebut,” ungkapnya.
Terpisah Kasat Lantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra mengatakan pihaknya masih mendalami kasus ini. Petugas sudah di lokasi untuk mengevakuasi korban dan mengumpulkan bukti.
“Terkait kejadian penemuan jenazah di kolong Jembatan Pelni ruas Tol Margonda-Jagorawi, kami masih melakukan penyelidikan. Petugas sudah bekerja di lapangan melakukan olah TKP, mengumpulkan saksi, bukti-bukti CCTV, bukti terkecil apapun akan terus kami kumpulkan,” katanya.
Saat ini, jasad korban sudah dievakuasi. Jasad IRA dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
“Jenazah sudah dibawa ke RS Polri untuk diautospi, sehingga diketahui penyebab kematiannya,” ungkapnya.
