- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta - Wakil Presiden RI terpilih 2024 yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menjelaskan alasan dirinya mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono meninjau beberapa proyek di Jakarta Barat dan Jakarta Utara pada Jumat, 28 Juni 2024.
Hal tersebut ia sampaikan saat melaksanakan kunjungan ke Kampung Nelayan di RW01 dan RW04, Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Kota Jakarta Utara.
“Enggak ada agenda apa-apa. Mampir aja," kata Gibran.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka Ikut Dampingi Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono Tinjau Proyek Banjir di Jakarta Barat
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Di sisi lain, Gibran menegaskan kehadirannya ini sebagai Wali Kota Solo tidak ada kaitannya dengan sikap politik apapun.
"Ya sebagai Wali Kota," jawab Gibran.
Penjabat Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono bersama Wakil Presiden Terpilih 2024, Gibran Rakabuming Raka mengunjungi salah satu proyek banjir di kawasan Semongol, Jakarta Barat dan Kelurahan Muara Kamal, Jakarta Utara.
Heru mengatakan bahwa kehadiran Gibran hanya untuk meninjau beberapa proyek di Jakarta.
"Kehadiran beliau (Gibran) untuk mengecek beberapa proyek yaitu proyek banjir Semongol dan beliau memastikan apakah berjalan dengan baik. Tadi sampaikan pada beliau bahwa Semongol sudah dikeruk dengan kondisi trase yang ada nanti lanjut sheetpile," ujar Heru Budi kepada wartawan di Kelurahan Muara Kamal, Jakarta Utara pada Jumat, 28 Juni 2024.
Di sisi lain, Heru Budi menyebut kawasan Kali Semongol akan diberi pompa bertujuan untuk mencegah banjir. Sementara di Kelurahan Kamal Muara, Jakarta Utara, Pemprov juga bekerja sama untuk merevitalisasi rumah warga.
"Semoga yang kemarin banjir sudah bisa berkurang dan nanti ditambah pompa di Kamal. Yang berikutnya menunjukkan bahwa Pemda DKI dengan Tzu Chi, kami bersama-sama merevitalisasi rumah-rumah yang memang menjadi perhatian ada di Kamal, nanti ada di Palmerah, Cempaka Putih dan seterusnya," kata dia.
Adapun sebelum melakukan peninjauan, Heru Budi sempat membagi-bagikan sembako kepada warga sekitar. Kemudian, Gibran juga sempat membagikan sejumlah buku tulis, dan susu kepada warga.
