Heru Budi Minta BPBD Jakarta Pakai Rekayasa Cuaca untuk Atasi Polusi

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Usai Sidak Pegawai Pemprov
Sumber :
  • VIVA/ Riyan Rizki Roshali

Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memberikan arahan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta untuk melakukan rekayasa cuaca demi mengatasi polusi udara yang memburuk. 

Dari 6 RT Kini 48 RT Terendam Banjir Akibat Hujan Deras di Jakarta Hari Ini

"Jadi BPBD saya minta untuk bisa melakukan beberapa rekayasa cuaca supaya bisa menurunkan masalah situasi kondisi Jakarta saat ini," ujar Heru Budi kepada wartawan di Jakarta Barat, Jumat, 21 Juni 2024.

Di sisi lain, Heru Budi meminta kepada seluruh masyarakat bersama-sama menjaga kualitas udara di Jakarta agar bersih dari polusi. "Semuanya kita mengatasi dengan ya supaya udara Jakarta bersih ya," katanya.

Hujan Deras, 7 Titik di Tangerang Selatan Banjir dan Dua Lokasi Dilanda Longsor

Polusi Udara Jakarta

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sebelumnya, kualitas udara di DKI Jakarta, mengutip data situs pemantau kualitas udara IQAir, pada Rabu pagi menjadi yang terburuk ketiga di dunia.

Hujan Deras Guyur Jakarta, Ini Wilayah Tergenang Banjir

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.00 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 177 dengan angka partikel halus (particulate matter/PM) 2.5, yang berarti masuk kategori tidak sehat.

Adapun kota dengan kualitas udara terburuk di dunia adalah Delhi, India dengan indeks kualitas udara di angka 302, kemudian di urutan kedua diikuti Kinshasa, Kongo di angka 251 dan di urutan keempat diikuti Kumpala, Uganda di angka 176.

Sementara itu, Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menunjukkan bahwa kualitas udara di Jakarta juga berada pada kategori tidak sehat.

Kategori kualitas udara tersebut berarti tingkat kualitas udara yang bersifat merugikan pada manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya