Terindikasi Stunting, 270 Anak di Tangerang Terima Bantuan Pangan
- Pixabay/Unsplash
Tangerang - Sebanyak 270 anak di 13 kecamatan di Kota Tangerang, terindikasi stunting. Lantara itu, ratusan anak tersebut menerima bantuan pangan dari Pemerintah Kota Tangerang, melalui Dinas Ketahanan Pangan.
Bantuan pangan itu dilakukan sebagai pembinaan kewaspadaan pangan dan gizi, dengan pendistribusian pangan segar Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA).
Kepala DKP Kota Tangerang, Muhdorun mengatakan, pada tahun 2024 dalam program intervensi serentak pencegahan stunting, pihaknya mendistribusikan pangan B2SA ke 270 anak yang terindikasi stunting.
"Setiap anak akan terpenuhi pangan B2SA-nya selama lima bulan penuh yakni hingga dipastikan tumbuh kembang anak ini sudah lebih sehat atau keluar dari status stunting," katanya, Kamis, 13 Juni 2024.
Salah satunya yang terbaru ialah di Posyandu Kenanga 1, Cipondoh dan Posyandu Jeruk III Kelurahan Periuk Jaya, dengan masing-masing lokasi 30 sasaran anak.
Pendistribusian pangan B2SA yang disalurkan ialah karbohidrat melalui beras, protein hewani dengan daging sapi dan telur, nabati lewat kacang hijau, asupan mineralnya dengan wortel dan buah jeruk, serta kebutuhan lemak dengan asupan keju.
"Semuanya, kita suplai selama lima bulan penuh yakni untuk mendukung tercapainya pengembangan penganekaragaman konsumsi pangan yang diimplementasikan melalui penerapan konsumsi pangan B2SA. Guna mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas serta pencegahan dan penuntasan kasus stunting," ujarnya.