Kesaksian Petugas PPSU Lihat Pemotor Tewas Kepala Tertancam Pagar di Kramat Jati
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta - Seorang pria ditemukan tewas dengan kepala tertancap pagar besi di Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa 11 Juni 2024.
Ridwan, Petugas penanganan prasaran dan sarana umum (PPSU) yang menyapu jalan di sekitar lokasi mengatakan, pemotor itu pertama kali ditemukan pedagang pasar pada Selasa 11 Juni 2026 pukul 05.30 WIB.Â
Diduga pria itu hendak buang air kecil di selokan dekat pagar depan sebuah kantor instansi militer.
"Katanya lagi kencing dia jatuh, itu jam 5 pagi, saya lagi nyapu. Yang pertama kali lihat orang pedagang pedagang pasar pagi, pasar subuh," ujar Ridwan dalam keterangannya, Rabu 12 Juni 2024.Â
Ridwan mengatakan dirinya sempat didatangi pedagang pasar yang memberitahukan soal penemuan mayat pemotor itu. Ridwan kemudian melihat pemotor itu sudah tak bergerak.
"Ada yang datangin saya, 'Pak, Pak, itu ada yang meninggal', terus saya samperin, udah diem aja orangnya, motornya ada," ujarnya.Â
Ridwan menjelaskan posisi kepala pria tersebut tersangkut di antara dua bagian pagar yang runcing. Dia mengaku tak melihat ada darah di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Ridwan pun yakin bahwa pria yang kepalanya tertancap pagar tersebut, hendak buang air kecil. Hal tersebut terlihat dari ritsleting celana pemotor itu yang masih terbuka.
"Dia mau kencing, orang ritsletingnya kebuka. Jadi dia jatuh gitu tengkurep gitu, ini kan besi-besi, tajem-tajem, lehernya di antara yang tajem-tajem itu, nggak ada darahnya. Orangnya udah diem aja," ujarnya.
Selanjutnya temuan mayat pria tersebut dilaporkan ke personel Bhabinkamtibmas Polri setempat.Â
Anggota Polsek Kramat Jati datang pukul 06.30 WIB ke lokasi kejadian dan mengevakuasi jasad pria yang tewas.Â
"Terus diangkut Polsek agak siangan, jam 06.30 WIB-an, dari Polsek Kramat Jati. Yang narik dia itu ya Polsek karena kan kita nggak berani. Jadi saya telepon Bhabinkamtibmas, mereka dateng jam 6-an, terus baru diangkut jam 06.30 WIB pakai ambulansnya Polri," ujarnya.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary mengatakan, hasil pemeriksaan pihaknya korban berinisial MR (23). Korban diduga terpeleset saat hendak kencing.
"Kebetulan dalam perjalanan korban merasa ingin sekali membuang air kecil. Selanjutnya korban memberhentikan kendaraan dan menepi," kata Nicolas.
Korban MR yang masih mengenakan helm itu tiba-tiba terpeleset hingga kepalanya tertancap pagar dan tewas di tempat.