Sekuriti Mal Plaza Indonesia Ternyata Pukul Anjing untuk Selamatkan Anak Kucing
- Instagram @whereto.jkt
VIVA – Belum lama ini, terdapat rekaman video seorang sekuriti di Plaza Indonesia yang memukul anjing penjaga. Kejadian ini viral di media sosial dan memicu kemarahan publik, Polda Metro Jaya bahkan sampai turun tangan dengan memeriksa bukti video dan foto, serta mendalami apakah tindakan tersebut melanggar hukum dan berdampak negatif.
Video tersebut juga menarik perhatian Doni Herdaru Tona, pendiri Animal Defender-19 (AD-19). AD-19 yang merupakan organisasi dengan fokus pada perawatan hewan peliharaan.
"Kami @animaldefendersindo bersama @hukumku.official menuntut tindakan tegas perusahaan tempat petugas ini bekerja, minimal pemecatan dan tidak dipekerjakan kembali sebagai security karena mental tidak stabil dan dapat membahayakan lingkungan. Atau kami akan membawa kejadian ini ke level selanjutnya, pelaporan polisi dengan pasal penganiayaan hewan," tulis Doni dalam unggahan Instagramnya.
Berdasarkan rekaman CCTV, terungkap bahwa sekuriti tersebut sebenarnya berusaha menyelamatkan anak kucing yang diserang oleh anjing penjaga. CCTV tersebut dibagikan oleh akun dengan nama pengguna @iwanlapendos.
“Video sebelum peristiwa pemukulan anjing oleh sekuriti Plaza Indonesia. Ternyata anjing itu mau serang anak kucing yang menuju ke arahnya”. Tulis Iwan pada Jumat (7/6/24).
Sebelumnya, Plaza Indonesia juga telah memanggil dokter hewan untuk memeriksa kondisi anjing tersebut. Menurut keterangan dokter hewan, anjing penjaga yang bernama Fay itu tidak mendapati luka dan telah mendapatkan perawatan yang diperlukan.
Dengan isak tangis, Nasarius, sekuriti Mal Plaza Indonesia yang sedang viral itu mengklarifikasi soal dugaan menyakiti anjing penjaga.
“Saya Nasarius, pawang satwa (bernama) Fay yang pukul anjing di depan Plaza Indonesia, sebagai pribadi saya minta maaf,” kata Nasarius, dilansir dari video yang diunggah @Heraloebss di platform X pada Jumat (7/6/24).
“Itu anjing saya. Saya pukul dia karena terpaksa supaya dia berhenti terkam anak kucing,” sambungnya.
Klasifikasi Nasarius lantas menimbulkan pro kontra warganet. Banyak yang menganggap perbuatan Nasarius tetap salah, namun sebagian lain menyayangkan apabila Nasarius harus dipecat dari posisi sekuriti di Plaza Indonesia, karena tujuan Nasarius memukul yaitu untuk mendisiplinkan anjing penjaga yang mau menyakiti anak kucing.