Kasus Pelajar Dikeroyok hingga Tewas di Jaksel, Polisi Buru Pacar Pelaku

Ilustrasi aksi bullying atau penganiayaan.
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

Jakarta – Polisi berhasil mengamankan pria berinisial ND yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap FY hingga tewas di kawasan Mampang, Jakarta Selatan. Usut punya usut, diduga pengeroyokan terjadi karena adanya motif asmara sehingga polisi kini tengah mengejar sosok perempuan inisial R.

Mahkamah Internasional Keluarkan Surat Perintah Tangkap Netanyahu atas Kejahatan Perang

Tak hanya itu, polisi juga tengah memburu seseorang berinisial M, yang diketahui merupakan teman dari si pelaku pengeroyokan. "Tim Opsnal saat ini melakukan pengejaran terhadap M dan pacar pelaku inisial R," ujar Kepolsek Mampang Kompol David Kanitero kepada wartawan, Jumat, 7 Juni 2024.

David menjelaskan bahwa ketika melakukan pengeroyokan, ND kedapatan membawa seorang teman. Tapi, sosok inisial M yang diduga kawan ND saat ini masih dikejar polisi. "Saat janjian ketemu, pelaku mengajak temannya inisial M," ujar David.

Mendikti Saintek Blak-blakan soal 960 Ribu Pelajar dan Mahasiswa Terlibat Judi Online

Ilustrasi penangkapan.

Photo :
  • Pixabay

Sebelumnya, polisi berhasil mengamankan ND (19) yang diduga merupakan salah satu pelaku pengeroyokan terhadap seorang pelajar hingga tewas di kawasan Kembang Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. ND yang sudah tertangkap pun jalani pemeriksaan.

Tampang 2 Pria yang Berlagak Jagoan Keroyok Sopir Taksi Online di Tol, Motifnya Persoalan Sepele

"Salah satu pelaku sudah berhasil kami tangkap," kata Kapolsek Mampang Kompol David Y Kanitero, Kamis 7 Juni 2024.

David menjelaskan dari pengakuan pelaku, korban dikeroyok karena motif asmara. Kekasih pelaku merupakan mantan pacar dari korban.

Sang kekasih mengaku kepada pelaku pernah dipukuli korban ketika jalin hubungan. "Pacarnya cerita ke pelaku saat pacaran dengan korban, si pacar ini sering dipukulin," ujarnya.

Pelaku yang emosi dengar curhat si pacar kemudian mengajak korban bertemu. Tapi, pelaku mengajak rekannya berinisial M saat pertemuan dengan korban. Saat bertemu itu, pelaku dan M mengeroyok korban hingga tewas.

Adapun penangkapan terhadap ND bermula dari saksi driver ojol yang sempat mengikuti pelaku saat kabur usai melakukan pengeroyokan terhadap korban. Insiden pengeroyokan terhadap korban itu terjadi pada Kamis siang, 6 Juni 2024 di Jalan Kemang Timur V, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Driver ojol itu selanjutnya menyampaikan info itu kepada polisi terkait keberadaan pelaku ND. "Ditangkap oleh anggota Opsnal Reskrim dibantu warga di daerah Kemang," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya