Komisi B DPRD DKI Bakal Rapat Khusus Bahas Kenaikan Tarif Transjakarta Pekan Depan
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta - Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ismail mengaku banyak mendengar isu terkait kenaikan tarif bus Transjakarta beberapa pekan terakhir. Ia menyebut banyak pro dan kontra terkait isu kenaikan tarif tersebut.
"Memang kalau kita menyimak berapa waktu atau pekan terakhir ini sudah cukup marak ya isu tentang kenaikan tarif Transjakarta, dan ada pro dan kontra disana," kata Ismail dalam wawancara khusus VIVA, Selasa, 14 Mei 2024.
Ismail mengatakan isu kenaikan tarif Transjakarta menjadi agenda prioritas untuk dibahas dengan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI, PT Transjakarta dan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).
"Secara resmi memang belum ada pembahasan dengan komisi B. Dan ini kami sudah sepakati akan menjadi agenda prioritas untuk segera kita adakan rapat khusus mendengar tentang rencana kenaikan tarif ini," ujar dia.Â
Ismail menjelaskan bahwa dalam rapat khusus tersebut, pihaknya akan mendengarkan hasil kajian dari berbagai pihak terkait kenaikan tarif Transjakarta. Maka itu, rencananya Komisi B DPRD DKI Jakarta akan mulai membahas kenaikan tarif Transjakarta itu pekan depan.
"Kita upayakan pekan depan (rapat khusus bahas kenaikan tarif Transjakarta). Kemarin ada usulan dibahas sekaligus, tapi kita berfikir mempertimbangkan kurang efektif, sehingga kita putuskan akan kita agendakan secara khusus tentang usulan kenaikan tarif ini," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mengakui menerima banyak usulan kenaikan tarif bus Transjakarta. Namun, Dishub mengaku masih mengkaji terkait usulan kenaikan tarif Transjakarta tersebut.
"Memang sudah banyak usulan untuk kenaikan tarif, tapi kembali lagi kami terus melakukan kajian," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, Kamis, 18 April 2024.
Kendati demikian, Syafrin mengaku akan berkoordinasi dan membahas terkait kenaikan tarif Transjakarta tersebut dengan DPRD DKI Jakarta.
"Tentu akan ada penyesuaian yang nantinya akan diusulkan ke DPRD. Sebelum ada penetapan dari DPRD, tidak akan ada kenaikan tarif," kata dia.