Penyebab Kebakaran Toko Frame di Mampang Jaksel Tewaskan 7 Orang

Kejadian Kebakaran cukup besar melanda sebuah toko bingkai Saudara Frame dan Galeri di Jalan Mampang Prapatan Raya, Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis 18 April 2024 malam.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta – Sebuah toko frame di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan ludes dilalap dijago merah pada Kamis malam, 18 April 2024. Kebakaran tersebut menyebabkan 7 orang meninggal dunia, dimana dua diantaranya anak-anak.

Pecinta Alam Asal Semarang Tewas di Hutan Mojokerto, Jasad Dikerubungi Tawon

Bangunan empat lantai dan dipenuhi oleh bahan-bahan yang mudah terbakar itu hingga Jumat 19 April 2024 sekira pukul 07.47 WIB masih dalam proses pendinginan.

Perwira Piket Sudin Gulkarmat Damkar Jakarta Selatan, Imbang Satriana mengatakan, dugaan penyebab ludesnya toko frame di Mampang karena ledakan sebuah kompressor di toko tersebut.

Israel Serang Warga Sipil Palestina, 55 Orang Tewas 192 Luka-luka dalam 24 Jam

Toko bingkai di mampang prapatan ludes dilalap sijago merah

Photo :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

"Dugaan penyebab ledakan kompresor," ujar Imbang dalam keterangan tertulisnya, Jumat 19 April 2024.

Terpopuler: Pengakuan Pelaku Mutilasi Wanita Tanpa Kepala, Polresta Jambi Terbakar Karena Ini

Imbang menjelaskan bahwa petugas damkar Jakarta Selatan harus mengerahkan 100 orang personel untuk menjinakkan sijago merah.

"Jumlah personel pemadam 100 orang," kata dia.

Kerugian atas peristiwa tersebut belum dapat dipastikan sampai dengan saat ini.

Sebelumnya, Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan bahwa masih ada sebanyak 7 orang yang terjebak di dalam toko Frame, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Peristiwa kebakaran itu terjadi pada Kamis 18 April 2024 malam.

"Kita dapat informasi kurang lebih ada 7 orang diantaranya 2 anak-anak," ujar Kompol David Kanitero kepada wartawan di lokasi, Kamis malam.

Kapolsek Mampang, Kompol David Kanitero di Pos Pengamanan yang dibangun anggotanya

Photo :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

David menjelaskan bahwa sudah ada lima orang korban yang berhasil diselamatkan dari kebakaram tersebut. Korban mengalami sejumlah luka hingga harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"5 korban rata-rata luka bakar ada di kepala, tangan, dan kaki. Setelah kota evakuasi lngsung kt larikan ke RSUD Mampang Prapatan," tukas dia.

Ia menyebut penyebab kebakaran masih dalam proses pendalaman lebih lanjut. Saat ini pemadam kebakaran masih melakukan proses pendinginan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya