Geger Temuan Mayat Pria Mengambang di Kolong Tol Ancol, Begini Kecurigaan Polisi
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta - Polsek Pademangan Jakarta Utara melakukan penyelidikan dalam kasus temuan jasad pria inisial AR (38) yang ditemukan mengambang di kali kolong Jalan Tol Ancol Pademangan, Jakarta Utara, pada Minggu 31 Maret 2024 sore.
Kapolsek Pademangan, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi mengatakan jasad ditemukan oleh dua orang petugas kebersihan yang sedang bertugas bersihkan sampah di kali Kolong Tol Ancol.
"Jasad ini ditemukan petugas Unit Pengelolaan Sampah (UPS) Badan Air pada Minggu sekitar pukul 14.30 WIB," ujar Binsar, dalam keterangannya,dikutip Senin, 1 April 2024.
Binsar menjelaskan hasil pemeriksaan awal petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh jenazah yang ditemukan.
Jasad pria dengan inisial AR (38) ditemukan mengambang di kali kolong tol Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Minggu 31 Maret 2024 oleh dua petugas UPS Badan Air yang sedang bekerja di pinggir kali Tol Ancol.
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Polisi dalam hal ini. Pun memastikan dengan membawa jasad tersebut ke RSCM untuk dilakukan "visum et repertum" (ver) sebagai awal proses penyelidikan. "Saat ini jasad korban sudah di rumah sakit," ujarnya.
Polisi juga memeriksa pakaian jenazah saat berhasil dievakuasi.
"Kami lakukan pemeriksaan badan dan pakaian untuk mendapatkan barang bukti penyebab kematian lalu jasad dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan," ujarnya.
Sebelumnya, jasad pria dengan inisial AR (38) ditemukan mengambang di kali kolong tol Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Minggu 31 Maret 2024 oleh dua petugas UPS Badan Air yang sedang bekerja di pinggir kali Tol Ancol.
Saat pemeriksaan, polisi menemukan Kartu Tanda Penduduk (KTP), fotokopi SIM dan kartu debit di dalam saku baju jenazah.
"Kami melakukan olah tempat kejadian perkara, mengumpulkan barang bukti, pemeriksaan saksi dan menghubungi keluarga korban," ujarnya.
Dugaan sementara hasil pemeriksaan, pria inisial AR meninggal dunia karena tenggelam.
Jenazah selanjutnya dibawa ke RSCM untuk dilakukan autopsi dan menunggu kedatangan pihak keluarganya.
Sebelum Ditembak Mati AKP Dadang, Kompol Ulil Curhat Tugasnya Berat dan Minta Izin Berhenti jadi Polisi
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Kompol Ryanto Ulil Anshar tewas ditembak mati oleh AKP Dadang Iskandar.
