Polisi Ungkap Penyebab Perang Sarung Marak pada Bulan Puasa Tahun Ini
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Jakarta - Kasus perang sarung kerap terjadi kala bulan puasa. Pada bulan suci Ramadan tahun ini, kasus perang sarung pun kian marak terjadi di Ibu Kota dan sekitarnya hingga viral di media sosial.
Salah satunya diunggah akun Instagram @jaksel.informasi. Kedua kelompok remaja saling serang menggunakan sarung di kawawan Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Anak Remaja Terlibat Perang Sarung dan Petasa di Tangerang
"Perang sarung di Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan," demikian seperti dikutip, Jumat 22 Maret 2024.
Dalam video yang diposting, beberapa pelaku terjatuh pasca kena hantaman sarung. Kelompok lawan kemudian memukuli hingga menendangnya hingga berdarah. Terkait hal ini, polisi pun angkat bicara.
Kapolsek Pesanggrahan, Komisaris Polisi Tedjo Asmoro mengaku pihaknya sudah menggencarkan patroli guna mengantisipasi aksi perang sarung hingga tawuran selama bulan suci Ramadan.
"Kalau ada aduan warga yang lapor korban pasti kita tangani, banyak kita amankan kasih imbauan," ujar Tedjo.
Polisi amankan 16 bocah yang hendak perang sarung di Brebes
- Tri Handoko
Lebih lanjut dia mengatakan, berdasar hasil pemeriksaan terhadap pelaku perang sarung yang beberapa telah mereka tangkap mengungkap, aksi perang sarung dilatarbelakangi motif ingin viral di media sosial. Mereka saling cari lawan di medsos.
"Ya kadang mereka main-main aja, saling cari viral di medsos," kata dia.
Usman Hamid: Banyak Anggota Polisi Resah, Dipaksa Buat Memenangkan Kandidat Tertentu di Pilkada
Usman Hamid menyebut anggota Polri sebenarnya banyak yang ingin netral menyikapi pilkada serentak 2024.
