Warga Serbu Posko Mudik Gratis di Terminal Depok, Sepekan Sudah Tercetak 5.000 Tiket
- VIVA.co.id/Galih Purnama (Depok)
Kota Depok – Warga Depok dapat menikmati fasilitas mudik gratis yang disediakan pemerintah. Tahun ini Kementrian Perhubungan menyediakan 30.088 tiket bagi warga yang ingin mudik ke sejumlah wilayah. Caranya, dengan mendaftar melalui aplikasi Mitra Darat kemudian mengisi data yang diperlukan. Pendaftaran dimulai sejak 6 Maret hingga 3 Apri 2024.
Setelah itu warga bisa langsung melakukan pencetakan tiket di posko-posko yang telah disediakan. Salah satunya di Terminal Depok. Di posko ini sudah ada 5.000 tiket yang dicetak sejak pendaftaran dibuka pekan lalu.
“Sejak pendaftaran dibuka 6 Maret lalu, tercatat pendaftar mudik dari Kota Depok mencapai kurang lebih 5.000 orang,” kata penanggung jawab posko pendaftaran Mudik Gratis Kota Depok, Yugo Prasetyo, Senin 18 Maret 2024.
Pendaftaran hanya dilakukan secara online. Warga datang ke posko hanya untuk mencetak tiket saja setelah berhasil mendaftar melalui aplikasi.
“Setelah mereka mendaftar secara online, masyarakat akan mendapat barcode dari pemesanan. Dan itu tinggal ditunjukan kepada kami di posko untuk validasi pemesanan tiketnya,” ujarnya.
Calon pemudik wajib melakukan validasi maksimal lima hari. Dan jika sudah lewat batas waktu maka dinyatakan hangus.
“Batas validasi pendaftaran lima hari. Kalau lewat dari lima hari tidak validasi cetak tiket akan hangus,” ungkapnya.
Mudik gratis akan diberangkatkan pada 6 dan 7 April 2024. Pada 6 April akan diberangkatkan dari Terminal Jatijajar, Pondok Cabe dan Pulo Gebang. Tanggal 7 April 2024 dari Kampung Rambutan dan Poris, Tangerang.
Kota tujuan yang tersedia yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera dan Kalimantan. Untuk Jawa Barat meliputi wilayah Garut, Tasikmalaya, Cirebon. Jawa Tengah meliputi Tegal, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, Blora, Boyolali, Solo, Sragen, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Kebumen, Magelang, Wonosari, Yogyakarta. Dan untuk Jawa Timur meliputi Tuban, Madiun, Surabaya, Malang dan Tulungagung. Untuk kawasan Sumatera meliputi Lampung, Palembang, Bengkulu, Padang. Sedangkan kawasan Kalimantan meliputi Banjarmasin dan Pangkalan Bun.
“Yang banyak dimintai antara lain Solo, Jogja, Semarang, Surabaya, Madiun,” ujarnya.
Ahmad Bahtiar, salah satu pendaftar mengatakan, baru kali ini mengikuti program mudik gratis. Sebelumnya dia selalu membeli sendiri tiket mudik.
“Ini baru pertama kalinya saya mudik gratis. Biasanya, beli tiket di PO bus,” katanya.
Warga Kelurahan Depok Jaya itu mengaku sempat kesulitan saat mendaftar online. Beruntung dia kemudian dibantu oleh petugas di posko sehingga bisa mendapatkan tiket menuju Solo, Jawa Tengah.
“Sempat kesulitan. Tapi akhirnya saya dibantu sama yang jaga posko untuk mendaftar. Alhamdulillah ketika semua prosesnya sudah selesai, akhirnya nama saya terdaftar sebagai salah satu pemegang tiket mudik gratis,” pungkasnya.