Viral Diamuk Massa di Depok, Pengemudi Ford Mabuk Bantah Tabrak Orang
- VIVA.co.id/Galih Purnama (Depok)
Depok – Polres Metro Depok masih mendalami kasus kecelakaan tunggal yang dialami pengemudi mobil Ford Ecosport. Saat ini pengemudi sudah diminta keterangan dan mobilnya diamankan di Unit Laka Polres Metro Depok.
“Mobil ada di Laka Lantas Depok, masih dilakukan penyelidikan baik pengemudi dan mobil,” kata Paur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, Sabtu, 16 Maret 2024
Dikatakan, pengemudi mobil Ford itu berkendara dalam kondisi mabuk. Saat itu pengemudi hendak pulang namun karena pengaruh alkohol membuatnya lupa jalan.
“Tujuannya hendak pulang. Namun karena diketahui dalam pengaruh alkohol, jadi pengendara tidak tahu arah yang jelas untuk kembali pulang,” ungkapnya.
Pengemudi mobil Ford itu adalah Kevin. Dia sendirian mengendarai mobil tanpa ada teman. Made menuturkan, tidak ada warga yang tertabrak saat kejadian. “Sendiri. Laki-laki. Tidak benar (tabrak lari). Pengemudi itu mengendarai mobil tidak ada korban lain kecuali mobil pengemudi sendiri,” ujarnya.
Kevin menjadi amuk massa karena ada warga meneriaki telah terjadi tabrak lari. Namun dari pengakuan pengemudi, dia tidak menabrak orang lain.
“Ya beberapa kali diketahui ada beberapa warga yang meneriaki, namun ternyata tidak benar kejadian tersebut. Mungkin saja warga terprovokasi dari semenjak jalan menuju ke akhir dari mobil berhenti. Warga merasa bahwa mobil tersebut menabrak dari beberapa pengendara, tapi ternyata diketahui tidak tidak ada korban,” katanya.
Mobil Ford yang dikendarai Kevin pecan ban bagian depan. Pengendara lain sudah memberitahu namun tidak didengar oleh Kevin. Pengemudi terus saja melaju dengan kondisi ban pecah hingga merusak aspal jalan.
“Berdasarkan informasi yang kita himpun dari pengakuan pengemudi dan juga petugas di lapangan bahwa tidak benar adanya bahwa pengemudi menabrak sejumlah orang ataupun kendaraan di jalan. Jadi memang tidak ada korban jiwa, tidak ada korban material selain mobil pengemudi tersebut,” ujarnya.
Menurut Made, mobil tidak melaju dengan kondisi cepat. Dipastikan pengemudi mengemudi dalam kondisi mabuk.
“Mobil tidak berjalan cepat, dan juga tidak lambat berjalan, menengah ya tidak terlalu cepat. Jadi diketahui pengemudi mobil tersebut berdasarkan pemeriksaan dalam pengaruh alkohol,” pungkasnya