KPU dan Bawaslu Akan Didemo Lagi, Lebih dari Seribu Aparat Dikerahkan ke Lokasi

Jakarta -- Sekelompok masyarakat bakal melakukan demonstrasi terkait dengan hasil proses pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI dan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI), hari ini.

Untuk itu, polisi mengatakan akan memperketat pengamanan di sana. Sebanyak 1.197 personel gabungan dikerahkan guna melakukan pengamanan di sekitar Bawaslu RI dan KPU RI.

Hal itu diungkapkan Wakapolres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Anton Elfrino Trisanto. "Kami menggunakan pola-pola persuasif, kami juga mempercayai bahwa teman-teman yang nanti akan melaksanakan aksi juga membawa suasana yang damai dan tertib, itu yang kami harapkan," kata dia, Jumat 15 Maret 2024.

Dia mengimbau agar massa yang mengikuti aksi tersebut menjaga ketertiban dan kedamaian supaya unjuk rasa berjalan aman. Selain itu, karena letak kantor Bawaslu RI berada di persimpangan jalan, pihak kepolisian pun akan menerapkan pengalihan arus lalu lintas.

Begitu juga di kantor KPU RI, arus lalu lintas bakal dialihkan. Namun, dia mengatakan, pengalihan arus lalu lintas sifatnya situasional. Anton menegaskan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan untuk selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi. "Mengedepankan negoisasi, pelayanan serta humanis," katanya lagi.

Soal Dugaan Mafia Judol jadi Bagian Timses, Pramono-Rano Dilaporkan ke Bawaslu

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), didesak turun tangan menyelidiki dugaan dana judi online yang mengalir ke salah satu pasangan calon di Pilgub Jakarta

VIVA.co.id

17 November 2024