Kronologi Peristiwa Tragis 4 Orang Sekeluarga Tewas Lompat dari Apartemen
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta - Dalam kasus bunuh diri empat orang terjun bebas dari lantai 22 apartemen di Penjaringan, Jakarta Utara, diketahui para korban tewas merupakan satu keluarga.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setiawan membenarkan hal tersebut berdasarkan penyelidikan anak buahnya.
"Iya benar (korban tewas satu keluarga)," ujar Gidion Arif Setiawan dalam keterangannya, Minggu 10 Maret 2024.
Hasil penyelidikan polisi empat korban masing masing berinisial laki-laki inisial EA (51), wanita inisial AIL, laki-laki inisial JW (13), dan wanita inisial JL (16).
Keempat korban ditemukan tewas di depan lobby apartemen, pada pukul 16.15 WIB, Sabtu 9 Maret 2024.
"Ketika saksi sedang berjaga di depan lobby mendengar suara benturan yang keras, ketika menoleh ternyata terdapat 4 mayat," ujarnya.
Selanjutnya oleh pihak Security apartemen, kasus bunuh diri tersebut dilaporkan ke polisi.
"(Korban) sudah tergeletak di pelataran parkir dalam posisi terlentang, selanjutnya anggota sekuriti melaporkan kejadian tersebut ke Polsubsektor Teluk Intan," ujarnya.
Selanjutnya polisi pun menemukan 4 orang yang terdiri dari 2 laki-laki dan 2 perempuan itu sudah tewas usai terjatuh dari ketinggian.
"Mengecek ke TKP ternyata benar terdapat 4 mayat yang sudah tergeletak dengan posisi telentang, dan menghubungi Tim Inafis Polres Metro Jakarta Utara," ujarnya.
Kasus bunuh diri tersebut juga viral dengan tayangan video yang memperlihatkan 4 orang tewas di sebuah apartemen di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut).
Video itu menarasikan empat orang tewas diduga bunuh diri dengan meloncat dari lantai 22 apartemen di Penjaringan, Jakut.