Viral Teras Rumah di Kelurahan Tugu Depok Ambles, Lurah Turun Tangan
- VIVA.co.id/Galih Purnama (Depok)
Depok – Viral di sosial media teras rumah warga di Kampung Areman RT 12 RW 08, Tugu, Cimanggis, Depok ambles, Senin, 4 Maret 2024 malam. Pemicu ambles diduga karena tidak ada pondasi di teras rumah warga itu.
Namun akibat amblesnya teras tersebut berdampak pada jalan umum di depannya. Pihak kelurahan setempat langsung mengunjungi lokasi kejadian.
Lurah Tugu, Tri Sakti Anggoro mengatakan, lokasi yang ambles merupakan lahan atau jalan pribadi. Diduga ambles karena jalan tersebut tidak memiliki pondasi.
Lurah Tugu mendatangi teras rumah warga yang ambles
- VIVA.co.id/Galih Purnama (Depok)
“Kami menerima informasi bahwa di Kampung Arman RT 12 RW 08 semalam ada jalan yang ambles. Jalan tersebut adalah jalan pribadi bukan jalan umum. Ambles karena teras di depan jalan tersebut tidak ada pondasi dan posisinya gantung,” katanya, Selasa, 5 Maret 2024.
Dari informasi yang didapat, pemilik rumah tidak membuat pondasi saat membangun teras. Sehingga ketika air yang menekan membuat pondasi ambles. Padahal teras tersebut bersebelahan dengan jalan umum.
“Penyebabnya saat kita tanya pemilik rumah, dalam pembuatan teras tidak ada pondasi. Saat ada saluran air bocor menyebabkan tekanan jadi tanah kurang kuat karena tidak ada pondasi jadi ambles,” ujarnya.
Untuk memperbaiki teras tersebut diperlukan penanganan yang tepat. Karena jika tidak akan menyebabkan ambles di bagian lain. “Dari pemerintah melalui RT RW lurah kecamatan dan LPM dinas terkait kami identifikasi pemilik rumah pondasinya sejauh mana dan sekuat apa karena kalau salah penanganan bisa ambles,” katanya.
Dipastikan, amblesnya teras rumah tersebut tidak berdampak pada rumah- rumah lain di dekatnya. “Kalau rumah-rumah sebelahnya, seberangnya itu pondasinya bagus tidak kenapa-kenapa, tidak berdampak yang dikhawatirkan rumah yang ambles ini. Kita ngebantu, tapi kita juga harus mempertimbangkan sisi teknisnya karena memang dari awal pondasinya tidak ada,” katanya.
Pihaknya akan mengambil langkah untuk mengantisipasi ambles susulan. yaitu dengan menyedot air yang ada di bawahnya kemudian ditambal menggunakan batu.
“Jadi, mungkin nanti gambaran awalnya, kan di bawah ada air (bukan drainase) nanti kita sedot habis, kita buat tiang pondasi (pondasi awal menggantung) sementara, dari tiang itu kita ganjal batu kali dulu baru nanti dirobohin dulu terasnya,” katanya.
Sementara untuk pembuatan pondasi secara keseluruhan itu akan menjadi tanggung jawab pemilik rumah. “Karena kan kita ini hanya membantu, itu bukan fasilitas umum, tapi itu milik pribadi begitu kira-kira,” ujarnya.
