Prabowo-Gibran Menang Telak di TPS Khusus Tahanan Polda Metro dan Bareskrim

Rabu, 14 Februari 2024 - 19:15 WIB

Oleh :

Anwar Sadat,

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka

Sumber :

Istimewa

Jakarta- Pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang telak meraih dukungan suara dari para tahanan Polda Metro Jaya pada Pemilu 2024.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan dalam hal ini polisi menyiapkan dua tempat pemungutan suara (TPS) untuk para tahanan. Ade mengatakan pelaksanaan pencoblosan para tahanan dilakukan sesuai prosedur Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024. Dimana, lanjutnya, mereka berkoordinasi bersama pihak penyelenggara KPU serta Bawaslu.

"Rutan Polda Metro Jaya menyiapkan dua TPS di Lokasi khusus untuk mengakomodir tahanan reskrimum, reskrimsus dan tahanan kasus narkoba," ujarnya, Rabu 14 Februari 2024.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi

Photo :

Dari total 204 daftar pemilih yang terbagi jadi dua TPS khusus, sesuai rekapitulasi ada 81 suara dan 4 suara tak sah untuk TPS di rutan Resnarkoba. Lalu, 123 suara dengan 4 diantaranya juga tak sah untuk TPS di rutan Reskrimum Polda Metro Jaya.

Pasangan Prabowo- Gibran berhasil meraup 145 suara berdasar hasil suara dari tahanan Reskrimum, Reskrimsus hingga Resnarkoba Polda Metro Jaya. Sedang untuk paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dapat 27 suara. Posisi terakhir, ada paslon nomor urut 01, Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar hanya mendapatkan 24 suara.

Prabowo-Gibran juga berhasil meraih suara mayoritas berdasar hasil perhitungan dari TPS Khusus 901 Rutan Bareskrim Polri. Dari total daftar 95 pemilih tahanan Rutan Bareskrim Polri, Prabowo-Gibran berhasil meraih sebanyak 60 suara.

Suara Prabowo-Gibran meninggalkan paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan 27 suara. Pum Paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo- Mahfud MD dengan 7 suara. Sementara itu, untuk suara tak sah hanya ada 1 suara.

Baca Juga :

PDIP Nilai Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD Sebuah Kemunduran Demokrasi

Adapun, Kabag Tahti Rorenmin Bareskrim Polri, Kombes Pol Gatot Agus Budi Utomo menyebut, proses pemilu di Rutan Bareskrim Polri adalah sebagai bentuk menjaga hak memilih para tahanan. Pembentukan TPS Khusus 901 telah berkoordinasi dengan KPU Kota Jakarta Selatan yang bertugas memfasilitasi proses pemungutan dan perhitungan suara para tahanan.

"Sesuai hasil koordinasi dengan KPU Kota Jaksel akan disiapkan 1 TPS Loksus di Rutan Bareskrim untuk melayani para tahanan. KPU juga menyiapkan 7 petugas KPPS dan 2 petugas Pamsung untuk mendukung pelaksanaan pencoblosan," kata Gatot.

Baca Juga :

Dipecat dari Polri, Brigadir AK yang Bunuh Warga di Kalteng Belum Ajukan Banding

Ilustrasi Pemilu.

Photo :

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Gatot menambahkan, untuk persiapan tahanan sudah jauh-jauh hari dilakukan sosialisasi sebelum masuk hari-H pencoblosan. Adapun lokasi TPS 901 dibangun di ruangan rutan Lantai B1 yang biasa dijadikan sebagai area tamu pengunjung tahanan rutan.

"Mekanisme pengambilan suara pemilu sudah disosialisasikan dan untuk logistik sudah siap di Rutan Bareskrim. Polri menjamin tahanan yang berada di Rutan Polri untuk menggunakan hak pilihnya sesuai ketentuan," katanya lagi.