Detik-detik Penyelamatan 2 Pekerja Terjebak di Gedung Tinggi Gegara Tali Gondola Putus
- VIVA.co.id/Zendy Pradana
Jakarta – Dua pekerja gedung terjebak di atas gondola karena talinya terputus ketika tengah bekerja membersihkan gedung di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Namun, beruntung nasib mereka terselamatkan setelah berhasil di evakuasi.
"Keterangan korban berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat," ujar Kepala Seksi Operasional Sudin Gulkarmat Jaktim Gatot Sulaeman kepada wartawan, Jumat 2 Februari 2024.
Ilustrasi petugas damkar
- ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Adapun dua pekerja itu bernama Reza (37) dan Dimas saputra (28). Mereka beruntung diselamatkan petugas damkar usai menurunkan sebanyak 2 unit dan 10 personel dikerahkan dalam proses evakuasi.
Adapun proses penyelamatan dilakukan dengan teknik vertical rescue dan berlangsung dalam kurun waktu 30 menit.Â
"Awal evakuasi pukul 09.33 WIB akhir evakuasi pukul 10.04 WIB. Situasi aman terkendali," ucapnya.
Sementara itu, dari akun instagram Damkar DKI @humasjakfire, mengatakan bahwa peristiwa terjadi pada Jumat 2 Februari 2024. Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamat (Gulkarmat) Jakarta Timur mendapatkan laporan bantuan evakuasi.
"Petugas penyelamat dari Suku Dinas Gulkarmat Kota Administrasi Jakarta Timur mendapat laporan untuk mengevakuasi dua orang pekerja yang terjebak di gondola saat membersihkan gedung," bunyi narasinya.
Kedua pekerja tersebut saat itu sedang membersihkan gedung di Jalan Pemuda, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur. Namun, salah satu tali gondola tiba-tiba putus.
"Menurut keterangan, saat sedang bekerja membersihkan luar gedung, tiba-tiba tali gondola terputus dan menyebabkan pekerja yang masih di atas gondola posisinya tergantung," ucap dia.
Evakuasi pekerja gondola yang terjebak di lantai lima Gedung Dipo, Jakarta Pusat
- Anwar Sadat - VIVA.co.id
Dua orang pekerja terjebak di atas gondola. Salah satunya berada di luar gondola.
"Pekerja yang terjebak segera menghubungi tim darurat gedung dan melaporkan situasi. Kemudian, panggilan darurat diteruskan ke Suku Dinas Gulkarmat Kota Administrasi Jakarta Timur," katanya.
