Lapak Barang Bekas di Cakung Kebakaran, Belasan Mobil Pemadam Diturunkan ke Lokasi

Lapak pedagang baju bekas terbakar di Cakung, Jaktim.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Andrew Tito

Jakarta – Lapak barang bekas dengan luas sekitar 250 meter persegi di Jalan Raya Cakung Cilincing, Cakung Barat, Jakarta Timur, terbakar Rabu, 10 Januari 2024.

Awas Bahaya! Ini 5 Tanda Stopkontak Rusak yang Bisa Sebabkan Korsleting Listrik

Kepala Seksi Operasional Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman menjelaskan, api mulai muncul dan membakar beberapa kios pada pukul 09.58 WIB.

"Keterangannya pemilik sedang makan di warung, tiba-tiba melihat api sudah membesar di lapak beliau," ujar Gatot dalam keterangannya, Rabu, 10 Januari 2024.

5 Tips Aman Menjaga Stopkontak agar Terhindar dari Korsleting Listrik, Terapkan Sekarang!

Lapak pedagang barang bekas terbakar di Cakung, Jaktim.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Andrew Tito

Gatot menjelaskan warga sekitar sempat berupaya memadamkan api secara mandiri menggunakan sumber air terdekat dari lokasi. Namun kobaran api yang melahap bangunan semipermanen itu malah semakin membesar.

Kebakaran Hebat di Kebon Jeruk Jakbar, 15 Rumah Ludes Dilalap Api

Banyaknya tumpukan kayu, barang bekas, membuat api membesar hingga nyaris merambat ke bangunan sekitar.

Sebuah mobil bak yang terparkir di area lapak barang bekas juga ikut terbakar saat tidak sempat terselamatkan oleh pemilik.

Gatot mengatakan pihaknya menerjunkan sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi untuk memadamkan api. "Untuk pemadaman kami mengerahkan 13 unit mobil pompa dengan 65 personel ke lokasi kejadian. Kurang dari 30 menit, api berhasil dipadamkan, yaitu pada pukul 10.28 WIB” ujarnya. 

Tidak terdapat korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut, Hasil pemeriksaan petugas, kerugian akibat kebakaran pada lapak barang bekas diperkirakan mencapai Rp 800 juta.

Tanggapi kasus tersebut, Kapolsek Cakung Komisaris Panji Ali Chandra mengatakan, hasil penyelidikan sementara, kebakaran pada lapak barang bekas diduga akibat korsleting. "Info awal dari hubungan arus pendek. Korban tidak ada, hanya kerugian material," ujarnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya