3.180 Petugas Bersihkan Sampah Malam Tahun Baru di Jakarta
- VIVA/Anwar Sadat
Jakarta – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menerjunkan sebanyak 3.180 petugas untuk membersihkan sampah saat perayaan malam tahun baru 2024. Adapun petugas dibagi menjadi empat shift tanpa henti.
"Kami menerjunkan 3.180 petugas untuk menjaga kebersihan di lokasi-lokasi perayaan tahun baru di Jakarta. Petugas kebersihan dibagi menjadi 4 shift tanpa henti," kata Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto dalam keterangan tertulisnya, dikutip Senin, 1 Januari 2024.
Di sisi lain, Asep mengatakan pihaknya juga dibantu oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk menjaga kebersihan di lokasi-lokasi perayaan tahun baru.
Petugas PPSU, kata dia, bertugas untuk membersihkan sampah-sampah yang berserakan di trotoar, jalan, dan taman sampai bersih kembali.
Di sisi lain, Asep mengimbau kepada seluruh masyarakat agar saat merayakan tahun baru di Jakarta tidak membuang sampah sembarangan. Sampah sebaiknya dibuang ke tempat sampah yang telah disediakan.
Petugas PPSU membersihkan sampah yang menyumbat saluran air.
- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.
"Mari kita jaga kebersihan lingkungan bersama-sama. Dengan begitu, sesuai dengan tema perayaan malam tahun baru ini, Jakarta Kota Global, warganya bisa mencerminkan tujuan itu," pungkasnya.
Diketahui, Kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, menjadi salah satu titik perayaan malam tahun baru 2024. Polisi memperkirakan 30 ribu orang akan memadati kawasan Bundaran HI malam ini, Minggu 31 Desember 2023.
"Diperkirakan kepadatan di Bundaran HI mencapai 30 ribu. Sementara di tiap panggung bisa 3 sampai 5 ribu. Total yang berkumpul di Bundaran HI sekitar 50 ribu," ucap Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, kepada wartawan, Minggu, 31 Desember 2023.
Ilustrasi petugas PPSU.
- VIVA/Bimo Aria Fundrika
Dengan perkiraan itu, Susatyo menyebut pihaknya menyiapkan jalur evakuasi darurat. Jalur itu akan digunakan jika masyarakat nantinya membutuhkan pertolongan.
"Sehingga dapat mengantisipasi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga kami juga harus menyiapkan jalur evakuasi darurat apabila ada yang sakit dan lain sebagainya," jelasnya.
