Jakarta Memasuki Musim Hujan, Pemprov Siapkan Aplikasi Peringatan Dini Banjir
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta menyiapkan aplikasi Sistem Peringatan Dini Banjir sebagai fasilitas agar masyarakat dapat mengakses peringatan dini banjir secara daring. Aplikasi tersebut bisa di-download di Play Store.
Ketua Subkelompok Perencanaan Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta, Maman Supratman mengatakan, melalui aplikasi tersebut masyarakat bisa melihat tinggi muka air dan melakukan mitigasi banjir sesegera mungkin jika tinggi muka air meningkat.
“Contohnya di Katulampa statusnya sudah siaga dua dan diproyeksikan akan sampai Manggarai, Jakarta dalam 10 jam. Nah, masyarakat jadi punya waktu buat melakukan mitigasi sedini mungkin, seperti mindahin barang berharga dari lantai satu ke lantai 2,” kata Maman dikutip dari Antara, Kamis, 30 November 2023.
Kemudian, sambung dia, dalam aplikasi Sistem Peringatan Dini Banjir, masyarakat juga bisa memantau curah hujan, prakiraan cuaca dan mendapat kontak-kontak penting yang dapat dihubungi saat terjadi keadaan darurat.
Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta sudah melakukan upaya untuk mengantisipasi banjir, seperti mengeruk saluran air, sungai dan waduk di lima wilayah kota.
Adapun, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyiagakan perahu karet di setiap kelurahan untuk evakuasi apabila terjadi banjir.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji menyampaikan, potensi banjir akan terjadi khususnya di 25 wilayah yang berada di dekat batas sungai seperti, Kelurahan Kalibata, Jatinegara, Cipulir dan Cipayung.
“Di daerah-daerah itu kami sudah meningkatkan kewaspadaan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk mengantisipasi banjir,” kata dia
Dia optimis, dampak musim hujan yang puncaknya diprediksi pada Januari dan Februari 2024 akan bisa teratasi dibanding tahun sebelumnya.