Istri dari Korban Membusuk di Koja Saksi Kunci Ungkap Kematian, tapi Kondisinya belum Stabil
- VIVA / Dani (Bekasi)
Jakarta - Kondisi dari NHF, istri sekaligus ibu dari korban tewas membusuk ayah-anak di Koja belum bisa dimintai keterangan. Seban, NHF masih dirawat di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Jadi, ibunya ini, oleh penyidik supaya mudah komunikasinya maka ibu daripada anak atau istri dari bapak H, kami rawat di sini," kata Kepala Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Brigadir Jenderal Polisi Hariyanto, Selasa 31 Oktober 2023.
NHF disebut polisi sebagai saksi kunci dalam kasus ini. Dia diyakini bisa membantu mengungkap H (58) dan AQH (11 bulan) bisa sampai meninggal dengan kondisi membusuk.
Pun, Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan mengatakan, NHF sebagai saksi kunci untuk menguak misteri kematian ayah-anak tersebut.
"Karena satu-satunya saksi yang sangat kami harapkan, mumpuni adalah istri. Karena kondisi psikologisnya belum memungkinkan untuk pendalaman, maka tunggu. Mudah-mudahan bisa segera terungkap," ujar Gidion.
Sebelumnya, tewasnya ayah dan anak yang masih balita di dalam sebuah rumah di Jalan Balai Rakyat V, Koja, Jakarta Utara membuat geger publik. Saat penemuan jasad keduanya, ternyata ada orang lainnya di sana.
Ada seorang wanita yang tidak lain adalah istri korban. Lalu, ada juga seorang balita yang masih hidup.
Kepala Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Brigadir Jenderal Polisi Hariyanto mengatakan, istri korban masih dirawat. "Yang ibunya masih perawatan," ujarnya kepada wartawan, Senin, 30 Oktober 2023.
Untuk diketahui, ayah dan anaknya yang masih berusia balita dua tahun, ditemukan tewas membusuk di rumahnya di wilayah Koja, Jakarta Utara, Sabtu 28 Oktober 2023. Kasat Reskirm Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iver Son Manossoh membenarkan temuan tersebut.
"Iya betul (mayat bapak dan anak ditemukan tewas membusuk)," ujar Iver Son Manossoh dalam keterangannya, Sabtu 28 Oktober 2023.
Iver Son menjelaskan kedua jasad anak dan ayah yang tewas, ditemukan pagi tadi berawal dari keluhan warga sekitar yang mencium bau busuk di lokasi kejadian.
Kemudian, saat dilakukan pemeriksaan, ditemukan keduanya sudah tewas dengan kondisi jasadnya membusuk.
"Dicek ternyata di dalam rumah ditemukan sesosok mayat bapak-bapak umur kira-kira 50 tahun. Kemudian satu lagi balita umur kira-kira kurang lebih dua tahun," ujar Iven.