Tembok Rumah Sakit Roboh Akibat Angin Kencang, Satu Warga Tertimpa

Roboh tembok pembatas antara RS Primaya dengan rumah warga, Sukmajaya, Depok
Sumber :
  • Galih Purnama/Depok

Depok - Angin kencang melanda kawasan Depok, Selasa (17/10/2023 siang hingga sore. Saking kencangnya angin sampai menyebabkan tembok sebuah rumah sakit roboh di Sukmajaya. Satu orang warga terluka akibat tertimpa tembok.

Beri Keadilan, RS Premium hingga Sekolah Internasional Kena PPN 12 Persen

Tembok yang roboh adalah pembatas antara RS Primaya dengan rumah warga. Panjangnya sekitar 20 meter dan tinggi 3 meter.

Japen, suami korban mengatakan, musibah tersebut terjadi saat istrinya sedang berjalan. Saat itu angin sedang berhembus kencang hingga membuat tembok roboh dan menimpa istri Japen.

Kecelakaan Maut di Tol Pandaan Malang Tewaskan 4 Orang, Polisi Lakukan Investigasi

Roboh tembok pembatas antara RS Primaya dengan rumah warga, Sukmajaya, Depok

Photo :
  • Galih Purnama/Depok

“Istri saya mau lewat, pas tembok rumah sakit roboh karena mungkin rapuh dan angin lumayan kencang. Istri saya ketiban, ketiban motor dulu baru kena istri saya,” katanya, Selasa (17/10/2023).

Rumah Sakit Islam Jakarta Blak-Blakan Penyebab Bayi Meninggal yang Sempat Dikira Tertukar

Korban tidak menduga kalau tembok akan roboh. Saat itu korban hendak menjemput cucunya di sekolah namun secara tiba-tiba tembok roboh dan menimpanya.

“Istri mau jemput cucu pulang sekolah,” ungkapnya.

Korban pun mengalami luka hingga langsung dibawa ke rumah sakit. Luka yang diderita yaitu di dahi, mulut, hidung dan bahu. Pihak RS langsung membawa korban dan memberikan perawatan.

“Luka di dahi, hidung, mulut, bahu. Sekarang dirawat di RS Primaya, sudah di UGD. Sekarang sudah membaik,” bebernya.

Roboh tembok pembatas antara RS Primaya dengan rumah warga, Sukmajaya, Depok

Photo :
  • Galih Purnama/Depok

Saat ini korban masih menjalani perawatan. Japen mengaku tidak akan menuntut pihak RS jika biaya perawatan istrinya ditanggung.

“Saya ngga minta macam-macam karena ini musibah. Yang penting istri saya diobati dan ditanggung biayanya,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya